Puasa Syawal

Apakah Puasa Syawal Bisa Digabung dengan Ganti Utang Puasa Ramadhan, Simak Penjelasannya

Puasa Syawal bisa digabung dengan utang Ramadhan?,Ini kata Guru Besar Bidang Ilmu Sejarah Peradaban Islam UIN Raden Mas Said Surakarta Syamsul Bakri

Editor: Irfani Rahman
Instagram/dzulqarnainms
Puasa Syawal 1443 H. 

Dahulukan membayar utang puasa
Anwar menyarankan untuk mendahulukan ibadah wajib terlebih dahulu, sebelum melakukan ibadah sunah.

“Puasa Ramadhan itu hukumnya wajib dan enam hari berpuasa di bulan Syawal itu adalah sunah,” ujar dia.

Puasa Syawal
Puasa Syawal (Handover/ Tribun Timur)

Untuk itu, kerjakan utang puasa Ramadhan atau qadha terlebih dahulu. Baru kemudian melaksanakan puasa sunah selama 6 hari di bulan Syawal.

Pasalnya, seperti yang telah disampaikan di awal, berpuasa sunah selama 6 hari di bulan Syawal akan mendapat ganjaran pahala yang sangat besar yakni seperti berpuasa selama satu tahun.

“Karena pahala dari kita melakukan puasa sunah 6 hari di bulan Syawal tersebut sangat besar, akan membuat kita seperti berpuasa satu tahun atau sepanjang masa,” tutur Anwar.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bolehkah Menggabungkan Puasa Syawal dan Ganti Utang Puasa Ramadhan?",

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved