2 Pria Bersenjata Tembak Mati Jaksa Saat Bulan Madu, Presiden Paraguay Sebut Pembunuhan Pengecut

BANJARMASINPOST.CO.ID – Dua pria bersenjata menembak jaksa asal Paraguay,  Marcelo Pecci ketika sedang berada di sebuah pantai Pulau Wisata Baru di Kolombia.

Ironisnya penembakan tersebut terjadi saat Marcelo Pecci sedang berbulan madu bersama sang istri Claudia Aguilera.

Tembakan yang mengenai bagian muka dan belakang jaksa anti mafia akhirnya menewaskan jaksa ini.

Kejadian pembunuhan terhadap jaksa asal Paraguay tersebut memicu komentar keras Presiden Paraguay Mario Abdo Benitez.

Presiden Paraguay Mario Abdo Benitez menggambarkan penembakan itu sebagai pembunuhan yang dilakukan pengecut.

Baca juga: Kisah WNI Indonesia Lolos dari Ukraina, Sembunyi di Bunker Pabrik dan Bertahan di Cuaca -5 C

Baca juga: Kuasa Tuhan, Ditabrak Kereta Api SampaiTerlempar 3 Meter, Perempuan Paruh Baya Ini Lepas dari Maut

Beberapa jam sebelum penembakan, istri Pecci, Claudia Aguilera, telah mengumumkan di Instagram bahwa dia hamil, sebagaimana dilansir BBC, Selasa (10/5/2022).

Aguilera yang berprofesi sebagai jurnalis mengatakan bahwa mereka awalnya didekati oleh dua pria di pantai pribadi sebelum suaminya ditembak.

Aguilera menambahkan, sebelumnya dia tidak menerima ancaman apa pun.

“Dua pria menyerang Marcelo. Mereka datang dengan perahu kecil, atau dengan jet ski, sebenarnya saya tidak melihat dengan baik,” kata Aguilera kepada surat kabar El Tiempo.

“Tanpa sepatah kata pun salah satunya menembak Marcelo dua kali, satu (peluru) mengenai wajahnya dan satu lagi di belakang,” sambung Aguilera.

Hotel Decameron, tempat pasangan itu menginap, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa para pembunuh tiba di pantai kemudian menyerang serta membunuh salah satu tamu mereka.

Jaksa Paraguay Augusto Salas, rekan Pecci, mengatakan bahwa serangan itu tampaknya khas mafia narkoba.

“Jadi itulah yang akan saya pikirkan sampai yang sebaliknya terbukti,” kata Salas menurut kantor berita AFP.

Baca juga: Pelaku Pelemparan Batu yang Membuat Penumpang Bus Tewas Ditembak Petugas, Motif Karena Sakit Hati

Baca juga: Hepatitis Akut Mengancam Anak-anak, Pembelajaran Tatap Muka Tetap Berlanjut, Ini Kata IDAI

Kepala Kepolisian Kolombia dan penyelidik dari Paraguay telah melakukan perjalanan ke lokasi pembunuhan.

Pejabat dari Amerika Serikat (AS) juga akan membantu penyelidikan, kata Kepala Kepolisian Nasional Kolombia Jenderal Jorge Luis Vargas.