Berita Tabalong
Jalan Dekat Jembatan Gambah Tabalong Longsor, Mobil tak Bisa Lewat Berpapasan
Kerusakan cukup parah terjadi di ruas jalan kawasan Gambah RT 04, Kelurahan Belimbing Raya, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong.
Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Kerusakan cukup parah terjadi di ruas jalan kawasan Gambah RT 04, Kelurahan Belimbing Raya, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Ada dua titik kerusakan yang posisinya berdekatan.
Bila dari arah Tanjung, kerusakan pertama persis setelah turunan jembatan Gambah dan satunya lagi hanya berjarak beberapa meter.
Pantauan banjarmasinpost.co.id di lokasi, Jumat (13/5/2022), tampak penanda sudah dipasang untuk membatasi ruas jalan yang rusak.
Baca juga: Optimalkan Pengawasan Hadapi Pemilu 2024, Bawaslu Kabupaten Tabalong Sambangi 12 Polsek
Baca juga: Pria Paruh Baya Meninggal di Tepi Jalan Gegerkan Warga Mabuun Kabupaten Tabalong
Kerusakan yang berada persis di turunan jembatan Gambah sudah sampai ke oprit dan juga membuat dinding jembatan miring terseret tanah yang longsor.
Badam jalan yang dilalui juga tak bisa untuk mobil berpapasan.
Saat sepeda motor dan mobil berpapasan juga tak bisa leluasa.
Lokasi badan jalannya memang berdekatan dengan sisi aliran Sungai Tabalong.
Tanah yang ambrol terlihat terseret ke arah sungai
Camat Murung Pudak, Rahmatullah Putra Perdana yang dikonfirmasi terkait kerusakan jalan di wilayah ini, mengatakan, longsor terjadi sejak sekitar 4 hari yang lalu.
"Sebelumnya kan hujan lebat beberapa hari, setelah hujan itu ada dua titik itu yang longsor," katanya.
Baca juga: Puskesmas Sungai Andai Banjarmasin Segera Beroperasi, Pelayanan Mirip Rumah Sakit Tipe D
Baca juga: Desa Paya Besar HST Kembali Terendam, Pambakal Sebut Banjir ke 17 Kali Sejak 2021
Terhadap kerusakan ini, tambahnya, sudah disampaikan ke Dinas PUPR Tabalong dan direncanakan perbaikan akan dilakukan saat anggaran perubahan.
Kemudian peninjauan selain telah dilakukan Dinas PUPR, juga dilakukan pihak terkait seperti BPBD dan Dishub Tabalong.
Saat ini sebagai langkan penanganan awal telah dilakukan pemasangan tanda di sekitar lokasi longsor agar pengendara bisa waspada saat melintas.
"Kami imbau masyarakat untuk selalu berhati-hati melalui jalan itu karena tidak menutup kemungkinan longsornya bisa bertambah, apalagi setelah jembatan itu sekarang cuma muat satu mobil, jadi perlu hati-hati apalagi setelah hujan," ucapnya.
(banjarmasinpost.co.id/donyusman)
