Berita Banjarmasin

Cerita Teman Pemancing yang Meninggal di Danda Jaya Kabupaten Batola, Sempat Beli Makanan

Firmansyah alias Anang (55) sebelum ditemukan meninggal di Desa Danda Jaya, Kabupaten Batola, sempat mancing, beli makanan dan makan bersama teman.

Penulis: Noor Masrida | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/NOOR MASRIDA
Jenazah Firmansyah alias Anang (55) dibawa menggunakan ambulans dari RSUD Ulin Banjarmasin ke rumah duka, setelah ditemukan meninggal di Desa Danda Jaya, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (16/5/2022). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Firmansyah alias Anang (55), warga Jalan Teluk Tiram Darat, Gang Hidayah RT 25, Kelurahan Telawang, Banjarmasin, ditemukan meninggal, Senin (16/5/2022) pukul 14.50 Wita.

Dia adalah pemancing yang ditemukan tergeletak oleh warga di jalan usaha tani wilayah Desa Danda Jaya RT 10, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). 

Fathul (60), rekan almarhum yang ditemui di kamar jenazah RSUD Ulin Banjarmasin, memaparkan, almarhum dan seorang teman lainnya pergi memancing saat Senin pagi. 

"Pagi itu saya mau ke rumah teman saya untuk memancing berdua. Lewat rumah almarhum, kami disapanya. Lalu saya tanya kepadanya apakah mau memancing. Dijawabnya, mau ikut," ceritanya. 

Kemudian, Fathul mengatakan lagi, kalau mau ikut, pakai motor sendiri saja. Sebab, motor miliknya sedang  bermasalah.

Baca juga: Temuan Mayat di Danda Jaya Kabupaten Batola, Berikut Keterangan Kapolsek Rantau Badauh

Baca juga: Pria Meninggal di Danda Jaya Kabupaten Barito Kuala Diantar ke Rumah Duka

Rupanya hal tersebut tak masalah bagi almarhum. Akhirnya, bergabung dengan dua teman yang lain untuk memancing di wilayah Desa Danda Jaya, Kabupaten Batola

Sekitar habis Zuhur, mereka pun beristirahat sejenak lantaran sempat berpindah tempat memancing selama beberapa kali. 

"Saya kemudian kasih dia uang Rp15.000 untuk membelikan makanan. Almarhum kemudian beli mi dan roti yang kami makan sama-sama," lanjut Fathul. 

Selesai makan, kembali memancing. Kemudian, almarhum memilih lokasi yang terpisah dari dua temannya. 

"Jaraknya cukup jauh antara tempat kami dan almarhum," katanya lagi.

Baca juga: Warga Danda Jaya Kabupaten Barito Kuala Geger Penemuan Mayat di Jalan Persawahan

Sekitar pukul 14.00 Wita, Fathul kaget didatangi warga yang mengabarkan kalau temannya tergeletak dan diduga sudah meninggal. 

Bergegas, Fathul dan temannya, juga warga itu, mendatangi lokasi di mana almarhum dikabarkan tergeletak. 

Benar saja, ayah dua anak itu dalam posisi tetelentang dengan mulut berbusa. Wargaada yang mencoba mengecek denyut nadi serta napas di hidung. Namun, dari pemeriksaan awal, memang diduga sudah meninggal. 

Selanjutnya, pengurus RT setempat dan polisi diberitahu. Setelah polisi melakuan pemeriksaan di lokasi temuan, jenazah dievakuasi ke RSUD Ulin Banjarmasin

Di sisi lain, Fathul pun membantah jika rekan memancingnya itu meninggal karena tersambar petir.

Mayat lelaki yang tergeletak di jalan persawahan Desa Danda Jaya, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (16/5/2022).
Polisi periksa jenazah almarhum Firmansyah alias Anang di jalan usaha tani Desa Danda Jaya RT 10, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (16/5/2022). (BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD TABRI)
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved