Religi
Tak Bisa Laksanakan Ayyamul Bidh Sesuai Jadwal, Buya Yahya Berikan Solusi
Bagaimana umat muslim yang sedang berhalangan, seperti kaum perempuan untuk tetap bisa mendapatkan sunnah Ayyamul Bidh.Buya Yahya memberikan solusi.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Hari ini memasuki hari ketiga Ayyamul Bidh Syawal 1443 H.
Lalu bagaimana bagi umat muslim yang sedang berhalangan, seperti kaum perempuan untuk tetap bisa mendapatkan sunnah Ayyamul Bidh.
Buya Yahya memberikan solusi bagi yang ingin tetap ingin mendapatkan sunnah Ayyamul Bidh. Apalagi yang sudah rutin melakukannya.
Memasuki Syawal 1443 H, Ayyamul Bidh dilaksanakan selama tiga hari setiap 13, 14 dan 15 tiap bulan Hijriah dimulai sejak Sabtu 14 Mei 2022.
Lantas bagaimana jika Puasa Ayyamul Bidh dikerjakan tak tepat pada pertengahan bulan atau diganti ke hari yang lain?
Buya Yahya melalui Al Bahjah TV menjelaskan perihal tersebut.
Baca juga: Ingat Batas Waktu Shalat Dhuha, Berikut Tata Cara dan Keutamaan Diutarakan Ustadz Adi Hidayat
Baca juga: Doa Menyembuhkan Segala Penyakit Diungkap Ustadz Khalid Basalamah, Dibaca Sebanyak 7 Kali
Tak jauh berbeda dengan puasa sunnah lainnya, tata cara yang dilakukan untuk Puasa Ayyamul Bidh tergolong sama.
Ini berlaku pada kebiasaan atau rutinitas seseorang yang menunaikan Puasa Ayyamul Bidh.
"Sebab yang namanya istiqomah itu mahal, disitulah ada keberkahan," jelasnya.
Kalau terpaksa ditinggalkan karena udzhur syar'i atau hal yang tidak bisa ditolak, maka Puasa Ayyamul Bidh dapat diganti di hari lain.
"Anda yang biasa berpuasa putih Ayyamul Bidh di tanggal 13, 14, 15 namun saat itu Anda Haid, ganti di hari lainnya agar keistiqomahannya tetap terjaga dan hawa nafsu untuk meninggalkan istiqomah bisa terpangkas, jadi boleh," tegas Buya.
Buya Yahya menambahkan, pahala Puasa Ayyamul Bidh tetap sama meski dikerjakan di hari yang lain di luar pertengahan bulan.
Puasanya pun tetap sah dengan syarat dikerjakan di hari yang diperbolehkan untuk berpuasa.
Puasa Ayyamul Bidh di bulan Rajab 1443 H mulai dilakukan Senin 14 Februari 2022. (istimewa)
Berikut ini simak jadwal puasa Ayyamul Bidh dan puasa Rajab di bulan Februari 2022, lengkap dengan tata cara dan bacaan niatnya.
Puasa Ayyamul Bidh kembali bisa dikerjakan di bulan Februari 2022, tepatnya di bulan Rajab 1443 hijriah.
Pengerjaan puasa Ayyamul Bidh ini juga bisa dikerjakan beriringan dengan puasa Rajab tersebut.

Puasa Ayyamul Bidh
Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa sunah yang jatuh setiap tanggal 13, 14, 15 setiap bulan dalam kalender hijriyah.
Disebut puasa Ayyamul Bidh karena bertepatan hari putih di mana rembulan bersinar terang, bulan purnama.
Berikut simak jadwal puasa Ayyamul Bidh di bulan Mei 2022 atau bulan Syawal 1443 hijriah.
- 13 Syawal 1443 H ( 14 Mei 2022)
- 14 Syawal 1443 H ( 15 Mei 2022)
- 15 Syawal 1443 H ( 16 Mei 2022)
Bacaan niat puasa Ayyamul Bidh
Baca juga: Kumpulan Menu Sahur dan Berbuka Puasa Syawal 1443 H, Coba Bikin Serundeng Paru
َوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA AYYAMI BIDH SUNNATAN LILLAHI TA’ALA
“Saya niat puasa pada hari-hari putih , sunah karena Allah ta’ala.”
Anjuran puasa Ayyamul Bidh sebagaimana dijelaskan berdasarkan dalil hadis sahih.
Diriwiyatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu.
أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ
“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2- mengerjakan shalat Dhuha, 3- mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari no. 1178).

Hadis ini juga disampaikan HR Bukhari.
صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ
“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari no. 1979).
Tata cara puasa Ayyamul Bidh
Sama seperti pelaksanaan puasa sunah lainnya, niat puasa Ayyamul Bidh dilakukan sebelum fajar terbit.
Namun boleh dilakukan setelah terbit fajar asalkan belum makan, minum atau melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.
Melaksanakan puasa Ayyamul Bidh bagi seorang istri maka meminta izin terlebih dahulu kepada suami.
Selain itu melaksanakan puasa Ayyamul Bidh juga dianjurkan ketika tidak sedang bepergian maupun sedang bepergian.
Baca juga: Hari Kedua Ayyamul Bidh Mei 2022, Ustadz Adi Hidayat Bolehkan Gabung Puasa Syawal 1443 H
Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan Ibnu Abbas radhiyallahu,
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُفْطِرُ أَيَّامَ الْبِيضِ فِي حَضَرٍ وَلَا سَفَرٍ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada ayyamul biidh ketika tidak bepergian maupun ketika bersafar.” (HR. An Nasai no. 2347. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Jadwal Puasa Ayyamul Bidh dan Puasa Rajab di Bulan Februari 2022, Berikut Tata Cara dan Niatnya