BTalk - Tak Kendur Ibadah Usai Ramadan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ramadan 1443 Hijriah telah lewat. Saat Bulan Suci, banyak orang berlomba meningkatkan ibadah baik siang maupun malam.

Namun setelahnya, sejumlah tempat ibadah mengalami penurunan jemaah. 

Semangat beribadah yang terasa saat Ramadan semakin kendor. Bagaimana semestinya umat Islam bersikap usai Ramadan?

Link video BTalk Serambi Ummah: https://www.youtube.com/watch?v=Gk_20SLhAJU

Tak Kendur Ibadah Usai Ramadan adalah tema pada BTalk Serambi Ummah, Kamis (19/5/2022) yang menghadirkan Ustaz Suriani AMin, SAg, SPdI, Khodimul Majelis Taklim Ar Raudlah Banjarmasin.

Acara berbagi ilmu secara santai ini dipandu jurnalis Banjarmasin Post Group, Kamardi, dan ditayangkan live di Instagram Banjarmasin Post, Youtube Banjarmasin Post News Video dan Facebook BPost Online.

Baca juga: Pemilu 2024 di Kalimantan Selatan Diprediksi KPU Habiskan Anggaran Rp 129 Miliar

Baca juga: Satresnarkoba Polresta Banjarmasin Musnahkan 8 Kg Sabu, 13 Tersangka Dihadirkan

Menurut Suriani, hendaknya usai Ramadhan ini tetap semangat beribadah seperti layaknya meningkatkan ibadah di Bulan Ramadhan.

"Saat Ramadhan, kita rajin salat sunah. Maka, laksanakan shalat-shalat sunah tersebut, tahajud, dhuha, rawatib. Bahkan untuk shalat wajib, segerakan berwudhu tatkala mendengar azan berkumandang," ujarnya.

Puasa enam hari di bulan Syawal juga dilaksanakan. Biasakan pula Senin-Kamis agar makna puasa Ramadhan juga terasa dalam keseharian.

Membaca Al-Qur'an yang dirutinkan selama Ramadhan, hendaknya menjadi rutinitas keseharian sekarang ini. Biasakan melaksanakannya setelah selesai Salat Subuh dan setelah Salat Maghrib.

"Banyak keutamaan membaca Al-Qur'an, baik untuk kesehatan fisik maupun penerang hati atau kenyamanan batin," jelas Suriani.

Baca juga: Kebakaran di Tanbu Kalsel Hanguskan 8 Rumah, Api Diduga Akibat Korsleting Listrik

Baca juga: Terseret kasus Arisan Online Sang Istri, Proses Hukum Oknum Anggota Polresta Banjarmasin Bergulir

Amal shaleh yang dilakukan selama Ramadhan, antara lain bersedekah, jangan lantas berhenti. Bahkan setelah Ramadhan ini tingkatkan sedekahnya.

"Sedekah adalah salah satu amalan yang membantu kita di alam kubur dan hari akhir. Makanya, jangan hanya saat Ramadhan bersedekah. Lakukan hal yang sama, jadikan kebiasaan harian kita," terangnya.

Saat Ramadhan, diharuskan menahan emosi, menahan hawa nafsu. Maka sekarang, harus menjadi pribadi yang lebih terkontrol, menghindari segala perbuatan yang mengundang dosa.

Saat Ramadhan, rajin duduk mendengarkan ceramah di tempat ibadah. Maka sekarang, rajinlah juga hadir di majelis-majelis taklim.

"Kehadiran di majelis ilmu akan semakin menyadarkan diri, akan semakin membuat kita banyak paham tentang agama," kaya Suriani.

Sebab itu, Suriani kembali menegaskan, marilah tingkatkan amal ibadah di luar Ramadhan ini dan janganlah sekali-kali kendur dalam beribadah.