Kriminal Nasional

Gegara Miras Teman Sendiri Dibacok, Aksi Pelaku Terekam CCTV Warga Geger dan Tak Berani Melerai

Peristiwa pembacokan oleh AR Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara terekam CCTV, ini kata Kanit Reskrim Polsek Cilincing AKP Alex Chandra

Editor: Irfani Rahman
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Tangkapan layar rekaman CCTV . Terlihat pelaku melakukan pembacokan di depan sebuah kontrakan di RT 13 RW 07 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara. Diduga pelaku dipengaruhi minuman keras 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Diduga kuat terpengaruh Minuman Keras (Miras), AR tega membacok teman nongkrongnya Sukma Wijaya (37) dengan senjata tajamnya.

Sontak kejadian yang terjadi di sebuah kontrakan di RT 13 RW 07 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara membuat geger warga, Minggu (15/5/2022) malam .

Warga tak berani menolong korban yang dibacok kabarnya lebih dari satu kali tersebut.

Pasalnya pelaku AR masih memegang senjata tajam dan diduga dipengaruhi minuman keras.

Kasus ini telah ditangani aparat Polsek Cilincing dan pelaku telah diamankan.

Baca juga: Alasan Olahraga Lebih Baik Pagi Hari, Salah Satunya Lebih Lebih Cepat Membentuk Otot

Baca juga: Kasus Covid-19 Rabu 18 Mei 2022, Kembali Bertambah 327 Kasus, Jakarta Tertinggi 113 Kasus Kalsel 3

Diketahui kejadian pembacokan tersebut terekam kamera pengawas CCTV di lokasi dan videonya viral di media sosial.

Dari rekaman CCTV, awalnya kedua teman itu tampak keluar dari gerbang kontrakan.

Sukma yang mengenakan baju tanpa lengan sempat terlihat terjatuh ketika Arif yang mengenakan jaket hitam dan celana panjang membacoknya berkali-kali.

Sukma pun berusaha menghindar dengan berlari ke jalan raya, namun tetap dikejar pelaku yang terus mengayunkan senjata tajam ke tubuhnya.

Mendengar kegaduhan yang ada, warga setempat langsung berlarian ke luar rumah.

Sejumlah menyaksikan aksi pembacokan ini dan hanya bisa berteriak meminta pelaku menyudahi perbuatannya.

Dari rekaman CCTV, terlihat tak satu pun warga yang berani melerai perkelahian berdarah itu karena melihat pelaku menenteng celuritnya.

Ketua RT 13 RW 07 Kelurahan Semper Barat, Pujiadi mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika korban dan pelaku sedang asyik pesta minuman keras.

Baca juga: Doa Rasulullah Ketika Kesusahan Dijabarkan Ustadz Khalid Basalamah, Baik Dibaca Ketika Ada Masalah

Baca juga: Waktu Menunaikan Shalat Isyraq, Simak Juga Niat & Tata Caranya serta Keistimewaan Shalat Sunnah Ini

Di sela-sela pesta miras, korban diketahui sempat mengeluarkan kata-kata yang menyakiti hati pelaku.

"Ada penghinaan, kan korban ini biasa becanda agak kasar, ya mungkin pada saat kena minum kan beda penerimaannya. Kalo lagi bercanda biasa mungkin orang bisa ngerti," ucap Pujiadi di lokasi, Rabu (18/5/2022).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved