Harga Tandan Buah Segar Sawit pada Mei 2022 di Kalimantan Selatan Telah Ditentukan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Ketika larangan ekspor crude palm oil (CPO) ke luar negeri, berpengaruh kepada harga di pribumi.

Tim Penetapan Harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan (Disbunnak Kalsel) telah menggelar pertemuan dengan agenda penetapan harga TBS periode Mei 2022, yaitu saat Rabu (18/5/2022). 

Pertemuan tersebut juga dihadiri perusahaan mitra, perwakilan petani plasma, perwakilan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo), perwakilan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki Kalsel), serta Tim Penetapan Harga TBS.

Baca juga: VIDEO Evakuasi Sopir Pikap Pasca Tabrak Pohon di Gambut Kalsel

Baca juga: Pemerintah Longgarkan Penggunaan Masker di Ruang Terbuka, Begini  Respons Warga Banjarmasin

Baca juga: Fasilitas Pedestrian Kawasan Wisata Religi Sekumpul Dirusak dan Hilang

Baca juga: Kemampuan Putri Raul Lemos Yang Tak Kalah dari Aurel Hermansyah, Krisdayanti Beri Pesan ke Amora

Hasil perhitungan dari rapat, kemudian dibacakan Heri Purwanto, Kepala Seksi Pemasaran Bidang Penyuluhan, Pengolahan dan Pemasaran Disbunnak Kalsel.

Disepakati, perhitungan untuk harga CPO bulan Mei turun sebesar 3,87 persen menjadi Rp 15.807,24, Inti Sawit juga mengalami penurunan sebesar 3,65 persen menjadi Rp 12.169,80, sedangkan Nilai Indeks K naik sebesar 2,02 persen menjadi 93,12 persen. 

Untuk harga TBS periode Mei 2022, mengalami penurunan harga rata -rata sebesar 1 persen dengan harga terendah pada umur tanaman 3 tahun Rp 2.692,67 dan harga tertinggi Rp 3.718,71 pada umur 13 tahun.

(BanjarmasinPost /Nurholis Huda)