Cacar Monyet
Mengejutkan Cacar Monyet Telah Masuk ke 23 Negara Ini, WHO Sebut Gejala yang Timbul Pada Pasien
Penyakit Cacar Monyet atau Monkeypox saat ini sudah masuk ke negara non endemi, ini kata Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO
"Ini adalah pendekatan yang direkomendasikan WHO untuk menahan penyebaran lebih lanjut," imbuhnya.
Untuk mencegah cacar monyet, masyarakat diimbau agar memastikan memasak daging dengan matang, karena ada kemungkinan penularan dari produk makanan yang sudah terpapar.
Penduduk maupun wisatawan di negara endemik cacar monyet disarankan untuk menghindari kontak dengan mamalia yang sakit seperti hewan pengerat, marsupial, primata non-manusia (mati atau hidup).
Cacar monyet teridentifikasi di 23 negara non endemilk
Monkeypox adalah virus zoonosis (virus yang ditularkan ke manusia dari hewan), dengan gejala yang sangat mirip pada pasien cacar, meskipun secara klinis tidak terlalu parah.
Penyakit cacar monyet disebabkan oleh virus monkeypox yang termasuk dalam genus Orthopoxvirus dari famili Poxviridae.
Baca juga: Mau Tunaikan Ibadah Haji, Coba Lakukan Langkah Ini Agar Dana Bisa Terkumpul
Baca juga: Duda Ini Peluk dan Coba Lecehkan Nenek, Aksi Selanjutnya Gagal Setelah Korban Melawan & Raih Parang
Sejak 13 Mei 2022, penyakit cacar monyet sudah teridentifikasi di 23 negara non endemik seperti:
1.Argentina 1 kasus suspek
2.Kanada 26 kasus konfirmasi dan 25 sampai 35 suspek
3.Guyana Prancis (French Guiana) 2 suspek
4.Amerika Serikat 10 kasus konfirmasi
5.Uni Emirat Arab 1 kasus konfirmasi
6.Sudan 1 kasus suspek
7.Austria 1 kasus konfirmasi
8.Belgia 3 kasus konfirmasi dan 3 suspek