Ibadah Haji 2022
Kabar Gembira, Jamaah Haji Positif Covid-19 Tetap Berangkat Jika Sembuh, Dipindah ke Kloter Lain
Kabar gembira bagi jamaah haji yang menunaikan Ibadah Haji 2022 ini. Mereka yangpositif Covid-19 tetap berangkat jika sembuh
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID - Ada kabar gembira bagi calon jemaah haji 2022 yang dinyatakan positif Covid-19 sesaat akan bertolak ke Tanah Suci.
Mereka tetap bisa berangkat jika syaratnya telah sembuh dari Covid-19.
Yang mana para jamaah haji ini nantinya akan dipindahkan ke kloter lain.
Hal ini tentunya menggembirakan pasalnya ibadah haji adalah sesuatu yang telah mereka impikan sejak dulu.
Baca juga: Waspadai Penyakit MERS, Jamaah Haji 2022 Dilarang Dekati Unta
Baca juga: Mukjizat, 14 Hari Di Sungai Jasad Eril Putra Ridwan Kamil Tetap Utuh dan Mengeluarkan Bau Harum
Kementerian Agama memastikan jemaah haji yang terpapar Covid-19 tetap akan diberangkatkan ke Tanah Suci.
Pemberangkatan jemaah yang terpapar Covid-19 tersebut bakal dimutasikan bersama dengan kloter lain jika dirinya telah dinyatakan negatif.
"Tentunya akan diikutkan, ditanajulkan, dimutasikan pada kloter lain. Diberangkatkan," ucap Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Ahmad Abdullah kepada Tribunnews.com di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.
Ahmad mengungkapkan para jemaah tersebut bakal dikembalikan ke kloter asalnya jika telah sampai di Tanah Suci.
Sehingga para jemaah bisa melanjutkan rangkaian ibadah haji bersama dengan kloter asalnya.
"Setelah sampai di Tanah Suci akan diikutkan kembali ke kloternya. Istilahnya mutasi," ucap Ahmad.
Sebelumnya, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes dr Budi Sylvana mengungkapkan sebanyak 22 jemaah haji terkonfirmasi positif Covid-19.
Para jemaah tersebut diketahui terjangkit Covid-19 saat masih berada di Indonesia.
Baca juga: Kura-kura Raksasa Galapagos Lahirkan Bayi Albino, Disebut Sangat Langka 1 Banding 100:000
Baca juga: Segudang Manfaat Jalan Kaki Untuk Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Mencegah Penyakit Jantung
"Tercatat ada 22 orang jamaah yang keberangkatannya harus ditunda karena PCR-nya positif," ujar Budi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (7/6/2022).
Jemaah yang positif Covid-19 tersebut, kata Budi, berasal dari Jakarta, Surabaya dan Solo. Jemaah yang berasal dari Jakarta menjalani isolasi mandiri.
"Yang di Solo dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC). Mereka tak bergejala. Mereka yang PCR positif tidak masuk asrama," ucap Budi.
