Kunjungi Batola, Timsel Calon Anggota Bawaslu Kalsel Ajak Masyarakat Jadi Pengawas Pemilu

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Barito Kuala (Batola) sambut kunjungan Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang diwakili oleh KH Syarbani Haira, Jumat (17/6/2022).

Pertemuan yang berlangsung pagi tadi membahas tentang mekanisme perekrutan anggota Bawaslu Provinsi Kalsel. Baik itu persyaratan maupun teknis pendaftaran. 

Disampaikan Syarbani Haira, pendaftaran akan dibuka mulai 22 hingga 30 Juni 2022 mendatang. 

"Dibukanya pendaftaran kali ini berkenaan pada September mendatang, anggota komisioner Bawaslu Kalsel saat ini akan habis masa jabatannya, sehingga harus dibentuk anggota baru," ungkapnya. 

Baca juga: Peluncuran Tahapan Pemilu 2024, KPU Tapin : Kita Tingkatkan Sosialisasi Semua Tahapan Ke warga

Baca juga: Tahapan Pemilu 2024 Dilaunching, Ini yang Dilakukan KPU Banjarmasin

Syarbani pun mengatakan, ini menjadi momen emas yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat agar bisa berpartisipasi mengawasi berlangsung pesta demokrasi mendatang. 

Karena bakal ada Pilpres, Pileg dan Pilkada yang akan berlangsung di beberapa tahun terdekat, yakni pada 2024 . 

“Karena ini hak semua masyarakat, jadi bisa dimanfaatkan, ayo turut serta menjadi salah satu penyelenggara pemilu di bidang pengawasan," ajaknya. 

Sementara itu, diutarakan Rahmatullah Amin, Ketua Bawaslu Batola, dalam hal ini pihaknya turut mensupport sebagai perpanjangan tangan Bawaslu Provinsi Kalsel.

"Di sini, kami akan menjadi kepanjangan tangan atau fasilitator perekrutan komisioner Bawaslu Provinsi Kalsel periode 2022-2027," terangnya. 

Jadi, masyarakat Batola yang berminat dan memenuhi persyaratan bisa mendatangi atau menyerahkan kelengkapannya mendaftar di Bawaslu Batola. 

Baca juga: Tahapan Pemilu 2024 Dimulai, Ini Anggaran yang Diminta KPU dan Bawaslu HSS 

Amin pun menegaskan, Bawaslu Batola hanya menerima berkas pendaftaran. selanjutnya, berkas yang terkumpul sesuai tenggat waktu ada akan diambil kembali oleh Tim Seleksi untuk dilakukan verifikasi. 

"Selain fasilitator, kami juga turut mensosialisasikan kepada masyarakat umum, agar mereka yang ingin menjadi pengawas pemilu melalui Bawaslu bisa terfasilitasi," pungkasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)