Religi
Niat Puasa Senin dan Kamis, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad Tentang Kemuliaan Berpuasa
Ibadah sunah rutin yang dianjurkan Rasulullah SAW dan banyak memberi manfaat puasa Senin Kamis.
Begitu dia bilang ada terapi delapan hari dalam sebulan tak makan berat, Ustadz Somad langsung ingat Nabi Muhammad SAW.
"Allahu Akbar, Nabi kita sudah mengajarkan itu 14 abad yang lalu. Jangan makan berat selama delapan hari. Senin, Kamis. Senin, Kamis. Dan yang lebih hebat lagi dalam satu bulan tidak makan berat sama sekali," jelasnya.

Lantas bagaimana tata cara puasa Senin Kamis?
Puasa Senin Kamis hampir sama dengan puasa wajib di bulan Ramadhan maupun puasa sunnah lainnya.
Sama seperti puasa biasanya, dalam menjalankan puasa Senin Kamis dimulai sejak terbit matahari (Shubuh) hingga terbenamnya matahari (Maghrib).
Perbedaannya hanya terletak pada niat.
Dimulai amalan sunnah bersahur hingga sedbelum waktu subuh tiba, dan menyegerakan berbuka saat kumandang adzan maghrib berbunyi.
Baca juga: Keutamaan Puasa Tasua 9 Muharram Dijabarkan Ustadz Khalid Basalamah, Melengkapi Asyura
Berikut bacaan niat puasa Senin Kamis beserta manfaatnya, dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ust. Muhammad Syukron Maksum dilansir Banjarmasinpostco.id dari Tribunnews.com:
*Niat Puasa Hari Senin:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala
Artinya: "Saya niat puasa pada hari Senin, sunah karena Allah Ta’aalaa."

*Niat Puasa Hari Kamis:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala