Oprit Jembatan Sulawesi 1 Sudah Dilandaikan, Tukang Becak Tetap Turunkan Penumpang saat Melintas

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Belum lama tadi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin berencana untuk melakukan penambahan aspal di oprit Jembatan Sulawesi 1.

Hal ini dilakukan karena banyaknya pengguna jalan yang melintasi jembatan ini, khususnya terkait opritnya yang curam. Dan pengaspalan bertujuan untuk melandaikannya, untuk memudahkan pengguna jalan. 

Bahkan dari pantauan banjarmasinpost.co.id, pada Rabu (10/8/2022) siang, rencana pengaspalan bagian oprit Jembatan Sulawesi 2 ini sudah direalisasikan.

Setelah dilakukan pengaspalan, oprit jembatan pun menjadi lebih landai bahkan mulus, sehingga ini cukup memudahkan pengendara, khususnya roda dua maupun roda empat.

Baca juga: Jembatan Sulawesi 1 Dikeluhkan Pengendara, Dinas PUPR Banjarmasin Segera Lakukan Ini

Baca juga: Jembatan Sulawesi 1 Banjarmasin Dikeluhkan Pengendara, Pakar Intakindo Kalsel Ungkap Penyebabnya

Meskipun demikian, bukan berarti keluhan dari pengguna jalan pun sudah tidak ada lagi. Pasalnya tak sedikit yang tetap mengeluhkannya karena jembatan ini tetap saja menyulitkan bagi beberapa pengguna jalan. 

Misalnya saja yang menggunakan becak, tetap saja seperti sebelumnya harus turun dan mendorong becaknya untuk bisa melintasi jembatan ini.

Bahkan dari pantauan di lapangan, tukang becak pun juga harus menurunkan penumpangnya terlebih dahulu. Baru kemudian mendorong becaknya untuk bisa melintas.

Tidak hanya becak, beberapa pengguna sepeda pun juga memilih mendorong sepedanya saat melintasi jembatan yang menghubungkan Jalan Sulawesi dan juga Jalan Mesjid Jami ini.

"Memang sudah agak landai, tapi di puncak jembatannya yang sangat tinggi (curam, red) makanya didorong saja," kata salah seorang yang melintas menggunakan sepeda, Nurdin.

Sementara itu Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Banjarmasin, Dedy Hamdani menerangkan proses pengaspalan sudah dilakukan sejak beberapa hari yang lalu.

"Sudah dilakukan pengaspalan, sejak Senin malam," katanya.

Sekadar diketahui, saat ini Pemko Banjarmasin sedang melakukan pembangunan ulang Jembatan Sulawesi 2, yang berada tepat di samping Jembatan Sulawesi 1.

Baca juga: Jembatan Sulawesi II Banjarmasin Bakal Ditutup, Begini Skema Arus Lalu Lintas Nantinya

Arus lalu lintas pun kini difokuskan ke Jembatan Sulawesi 1. Tak heran karenanya jika sebelumnya di Jembatan Sulawesi 1 hanya satu arus, sekarang menjadi dua arus.

Namun saat melintasi Jembatan Sulawesi 1 ini, banyak pengguna jalan yang mengeluh khususnya opritnya yang tidak mulus dan bahkan curam.(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)