Pesta Halloween

Asal Usul Pesta Halloween, Peringatan Setiap 31 Oktober Mengunakan Kostum Unik dan Menyeramkan

Hari ini menjadi puncak Pest Halloween. Apa itu pesta Halloween yang identik dengan buah labu dan kostum unik serta menyeramkan.

Editor: M.Risman Noor
Capture Youtube BPost
Pemerintah Indonesia menyediakan nomor hotline untuk memantau perkembangan informasi soal kemungkinan ada korban warga negara Indonesia (WNI) akibat tragedi pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan. Simak asal usul Pesta Halloween. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Hari ini 31 Oktober 2022 menjadi puncak Pesta Halloween. Apa itu pesta Halloween yang identik dengan buah labu dan kostum unik serta menyeramkan.

Memasuki 31 Oktober, masyarakat di berbagai dunia merayakan hari Halloween.

Kenapa dilaksanakan setiap tanggal 31 Oktober. Bagaimana sejarah pesta Halloween.

Dalam perayaan ini, orang-orang akan memakai kostum-kostum yang unik dan menyeramkan.

Mereka juga akan menghias rumah-rumah dengan dekorasi yang juga seram.

Selain itu, perayaan Halloween juga identik dengan lentera dari buah labu yang dilubangi membentuk wajah Jack O'Lantern.

Dilansir dari History, Halloween berasal dari festival bangsa Celtic kuno, yaitu festival Samhain.

Baca juga: NEWS UPDATE SGI Tak Terpengaruh Sanksi PDIP, Ganjar Dinilai Jadi Sosok Tepat Penerus Jokowi

Baca juga: NEWS UPDATE Jokowi Luncurkan Metaverse IKN Jagat Nusantara, Bisa Nonton Film Hingga Konser Virtual

Bangsa Celtic yang hidup sekitar 2.000 tahun yang lalu tersebut merayakan tahun baru mereka pada 1 November.

Mereka percaya bahwa pada malam sebelum tahun baru, batas antara dunia orang hidup dan orang mati menjadi kabur.

Oleh karenanya, pada malam 31 Oktober mereka merayakan Samhain, ketika diyakini bahwa roh orang mati kembali ke bumi.

Selain menyebabkan masalah dan merusak tanaman, kehadiran roh dari dunia lain konon dapat membantu pendeta Celtic untuk meramal masa depan.

Untuk memperingati peristiwa itu, pendeta Celtic akan membuat api unggun yang besar, di mana orang-orang akan berkumpul untuk membakar tanaman dan hewan sebagai persembahan kepada dewa mereka.

Baca juga: Youth Fest 2022 Ruang Kreasi Bagi Pemuda di Kota Banjarmasin

Selama perayaan berlangsung, mereka mengenakan kostum yang biasanya berupa kepala dan kulit binatang, untuk mengusir para hantu.

Setelah perayaan berakhir, bangsa Celtic akan menyalakan kembali perapian untuk melindungi mereka selama musim dingin yang akan datang.

Asal mula istilah "Halloween" Lihat Foto Ilustrasi Halloween(Shutterstock) Pada abad ke-7 Masehi, Gereja Katolik Roma mengubah All Saints Day atau All Hallows, hari perayaan orang-orang kudus gereja, menjadi 1 November.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved