Berita Banjarbaru
Siaran Analog Berpindah ke Digital, Kadiskominfo Sebut Kalsel Masih Pada Tahap Simulkas
Penghentian siaran televisi analog masih belum berlaku di Kalsel, khususnya Kota Banjarbaru.
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Penghentian siaran televisi analog masih belum berlaku di Kalsel, khususnya Kota Banjarbaru.
Hal tersebut diungkapkan oleh Syaifuddin, warga Jalan Kertak Baru, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Cempaka.
Ia mengaku masih bisa menikmati siaran tv analog, Kamis (3/11/2022) petang.
"Sekarang masih bisa," katanya, sambil memperlihatkan tampilan layar tv tabung miliknya melalui pesan whatsapps.
Hal tersebut dipertegas oleh Kepala Diskominfo Provinsi Kalsel, H M Muslim.
Baca juga: Cara Praktis Pindah TV Analog ke Digital, Ikuti Langkah Mudah Pasang Set Top Box
Baca juga: NEWS UPDATE: Siaran TV Analog Dihentikan Mulai Rabu 2 November 2022, Tahap Awal 182 Wilayah
Disampaikanya bahwa saat ini Kalsel masih dalam tahap Simulkas (siaran analog dan digital bersamaan).
"Karena di Kalsel sekarang masih belum Analog Switch Off (ASO), sekarang masih Simulkas, analog masih jalan dan digital juga demikian," jelasnya.
Kedepan, agar masyarakat tetap bisa menikmati siaran digital menggunakan televisi analog, maka memerlukan Set Top Box (STB).
STB sendiri berfungsi untuk menerima sinyal digital pada televisi analog, sehingga masyarakat tidak perlu langsung mengganti perangkat televisi.
Masyarakat kurang mampu nantinya akan mendapatkan STB secara gratis dari pemerintah pusat, meski tidak semuanya.
"Yang sudah teridentifikasi 509 STB gratis dan sudah sudah dibagikan oleh pemerintah pusat di Kalsel, ada di Kotabaru dan Banjarmasin," ungkap Muslim.
Baca juga: Tengah Malam Ini Seluruh Siaran TV Analog Disetop, Begini Cara Tetap Bisa Tonton Acara Televisi
Lanjut Muslim mengatakan, bahwa saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi lebih lanjut, terkait penyaluran STB gratis di Kalsel.
"Memang sejumlah daerah sudah melakukan pengusulan ke pemerintah pusat. Tapi STB gratis yang punya pusat. Tapi kami saat ini sedang berupaya meminta data-data tersebut," ungkapnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Warga-Jalan-Palam-Raya-Kelurahan-Guntung-Manggis.jpg)