Banjir di Kalsel - Tiga Kelurahan di Kota Pelaihari Terdampak, Dinsos Dirikan Dapur Umum

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Respons cepat dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), menyusul terjadi banjir di sejumlah tempat di Kota Pelaihari, Kamis (26/1/2023).

Jajaran Dinas Sosial Tanahlaut pun langsung mendirikan dapur umum di kantornya, yakni di kawasan Jalan Hadji Boejasin, Kota Pelaihari.

Teras Kantor Dinas Sosial Tanahlaut yang cukup luas, dimanfaatkan untuk menjadi tempat penyiapan nasi bungkus (nasbung) bagi para warga terdampak banjir. 

"Kami siapkan sekitar 1.000 bungkus nasi untuk keperluan makan malam ini bagi warga terdampak banjir," sebut Kepala  Dinas Sosial Tanahlaut, Eko Trianto.

Baca juga: Banjir di Kalsel, Debit Air Waduk Benua Tengah Kabupaten Tanah Laut Meluap

Baca juga: Sebaran Rumah Terdampak Banjir di Takisung Kalsel, Warga Sebut Kebanjiran Tiap Awal dan Akhir Tahun

Baca juga: BREAKING NEWS - Hujan Guyur Pelaihari, Ruas Jalan Arah Takisung di Batilai dan Ranggang Kebanjiran

Penyiapan nasi bungkus tersebut setidaknya untuk saat ini, siang dan malam. Berikutnya, sembari memantau perkembangan Banjir di Tanahlaut ini.

Data pada Dinas Sosial Tanahlaut, di Kota Pelaihari tercatat sekitar 2.000 jiwa yang terdampak banjir.

Sebarannya ada di tiga kelurahan, yakni di Angsau, Karangtaruna dan Pelaihari.

Genangan air di dalam rumah warga bervariasi. Menjelang sore, genangan air juga mulai susut.

Baca juga: Pos Haul Guru Sekumpul 2023 di Wilayah Kabupaten Barito Kuala Disiagakan

Baca juga: Jangan Bawa Barang Ini Saat Acara Haul Akbar Guru Sekumpul 2023 di Kampung Keramat Martapura

Baca juga: Jemaah Asal Kaltim dan Jateng Hadiri Haul Guru Sekumpul 2023 di Kampung Keramat Kalsel

Lebih lanjut, Eko mengatakan, pihaknya juga memasok logistik (sembako) ke dua dapur umum di lokasi terdampak banjir yakni di Desa Ranggang dan Desa Benua Tengah, Kecamatan Takisung. 

Banjir di Pelaihari
* Kelurahan Karangtaruna 
- Teluk baru RT 8 = 250 jiwa
- Karangjawa dan Jalan Manunggal RT 11 dan RT 1 = 100 jiwa
- Sari masam RT 9a = 60 jiwa

* Kelurahan Angsau
-  Pintu air RT 24 = 230 jiwa
- Kawasan LDII/Kompi = 60 jiwa
- Jalan Parit RT 20 = 70 jiwa
- Kompleks Parit Mas = 75 jiwa
- Pamanaran = 60 jiwa

Baca juga: Kebakaran di Teluk Daun Kabupaten HSU Kalsel Landa 3 Rumah, Penyebabnya Diduga Akibat Korsleting

Baca juga: Keberatan Dakwaan JPU, Begini Alasan Terdakwa Korupsi Pengadaan Lahan Samsat HSU

Baca juga: Polisi Amankan Minuman Keras dan Penjualnya di Warung Malam Desa Tembok Bahalang Kabupaten HST

* Kelurahan Pelaihari
- RT 04 Jalan Pasar Hewan : 13 rumah, 50 jiwa
- RT 05 Jalan Pancapan = 30 kiwa
- RT 12 Jalan Niaga = 26 KK, 100 jiwa
- RT 13 Jalan Telaga Baru = 80 KK, 305 jiwa
- RT 14 Jalan Dharma = 33 KK, 85 jiwa
- RT 18 Jalan  Perintis 2 = 100 jiwa
- RT 20 Jalam Beramban = 8 rumah, 30 jiwa
- RT 24 Jalan Pintu Air = 30 KK, 100 jiwa
- RT 25 Jalan Sawahan = 277 jiwa
- RT 28 Jalan Datu Daim (Gang Jambu) = 9 KK, 32 jiwa
- RT 29 Jalan Perintis Tengah = 17 KK, 55 jiwa

Sumber DATA: Dinas Sosial Kabupaten Tanah Laut

(Banjarmasinpost.co.id/Roy)