Berita Banjarbaru
Beredar Lagi Informasi Upaya Penculikan, Kepala SDN 2 Syamsudin Noor Banjarbaru Tegaskan Hoaks
Kepala SDN 2 Syamsudin Noor, Fitri Lismayasari, membantah kabar upaya penculikan pada muridnya dan sebut sebagai hoaks.
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Beredar lagi, kabar mengenai penculikan anak.
Sebelumnya, hoaks pada sebuah sekolah di Kabupaten Banjar dan juga sebuah sekolah di Kota Banjarbaru.
Kali ini, isi hoaks menyebut di kawasan Jalan Kasturi 1, dekat SDN 2 Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Kalsel.
Informasi yang viral melalui pesan di media WhatsApp itu menyebut, bahwa penculik menggunakan mobil berwarna abu-abu. Dan, pelaku mengenakan topeng.
Baca juga: Kabar Penculikan Anak Sempat Bikin Heboh di HSU Kalsel, Ibu Ini Sampaikan Klarifikasi
Baca juga: Kabar Percobaan Penculikan Anak, Polres Banjar Imbau Masyarakat Hati-hati Menyebarkan Informasi
Baca juga: Informasi Hoaks Penculikan Murid SD di Banjarbaru, Polisi Telusuri Pembuat Pesan Bohong
Kemudian, disebutkan juga bahwa pelaku gagal karena anak yang menjadi sasaran berlari kembali menuju sekolah.
Berkaitan hal tersebut, Kepala SDN 2 Syamsudin Noor, Fitri Lismayasari, tegas membantah kabar tersebut. "Hoaks ini," tandasnya, Rabu (8/2/2023).
Hal serupa juga diungkapkan Kadisdik Banjarbaru Dedy Sutoyo.
"Belum ada konfirmasi ke kami soal info upaya penculikan anak di SDN 2 Syamsudin Noor Banjarbaru," ujarnya.
Berkaitan hal itu Kapolres Banjarbaru, AKBP Dody H Kusumah, mengimbau agar masyarakat untuk tidak panik atau takut yang berlebihan. Namun tetap waspada.
Baca juga: Ayah Cekik Bocah 9 Tahun, sang Ibu Lapor Polsek Juai dan Kini Pelaku Diamankan di Polres Balangan
Baca juga: Narkoba di Banjarmasin - Budak Sabu Digeledah, Ditemukan 7 Paket dengan Berat Total 7,39 Gram
Ia juga meminta masyarakat supaya selektif dan teliti dalam menanggapi isu, berita yang beredar atau berkembang.
"Selalu lakukan pengawasan terhadap anak dan tidak membiarkan anak berhubungan dengan orang yang tidak dikenal," ujar Kapolres.
Lebih lanjut, Dody mengimbau kepada para orangtua agar bisa memberikan edukasi kepada anak, yaitu tidak mudah terpengaruh atau pun bujuk rayu dengan orang yang tidak dikenal.
Ia meminta pula pada masyarakat untuk melapor ke Polres Banjarbaru atau kantor polisi terdekat, bila menemukan hal yang mencurigakan.
Baca juga: Simpan Sabu di Saku Celana, Pelaku Ditangkap Petugas Polres Hulu Sungai Tengah di Pinggir Jalan
Baca juga: Ringankan Beban Korban Kebakaran, Warga Damit Kabupaten Tanah Laut Swadaya Bangun Hunian Baru
Laporan juga bisa melalui Bhabinkamtibmas atau Kantor Kepolisian terdekat, dan dapat juga menghubungi Call Center Polri 110 (bebas pulsa).
"Bisa juga melalui Aplikasi CANGKAL Polres Banjarbaru. Karena, kejahatan terjadi bukan hanya ada niat pelakunya, tapi juga ada kesempatan," jelasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/ Muhammad Rahmadi)
Gelapkan Uang Perusahaan Puluhan Juta, Pemuda Asal Jakarta Ini Diamankan Polsek Lianganggang |
![]() |
---|
Gubernur Muhidin Prihatin Kalsel Nomor 4 Kasus Penyelahgunaan Narkoba di Indonesia |
![]() |
---|
Polda Kalsel Dalami Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan Hasnuryadi Sulaiman di Surat PAW DPRD Tanahlaut |
![]() |
---|
Polda Kalsel Ungkap Kasus 101 Kilogram Sabu Dibungkus Dalam Kemasan Bertuliskan Cina |
![]() |
---|
PAW Komisioner KPU Banjarbaru Tunggu KPU RI, Begini Penjelasan Ketua KPU Kalsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.