Berita Banjarmasin

Terkait Jemaah Umrah Telat Pulang, PT HRP akan Beri Klarifikasi Secara Langsung

Rupanya tak cuma satu, belakangan ada dua lagi warga Banjarmasin rombongan jemaah umrah PT HRP yang sepekan terlambat pulang ke Indonesia.

|
Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Achmad Maudhody
https://www.instagram.com/trtworld/
Ilustrasi jemaah umrah sedang berada di Mekkah. Rupanya tak cuma satu, belakangan ada dua lagi warga Banjarmasin rombongan jemaah umrah PT HRP yang sepekan terlambat pulang ke Indonesia. Manajemen PT HRP belum mau memberikan penjelasan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Baru-baru ini heboh kisah seorang warga Banjarmasin, Kalsel berinisial IT yang sepekan terlambat pulang ke Indonesia pasca melaksanakan umrah di Tanah Suci.

IT terlambat pulang karena biro atau travel perjalanan umrah yang digunakannya yakni PT HRP terlambat membelikannya tiket pulang dari Arab Saudi ke Indonesia.

Ia seharusnya dijadwalkan tiba di Indonesia pada Sabtu (4/2/2023) namun baru sepekan setelahnya bisa dipulangkan.

Rupanya tak IT saja yang mengalami keterlambatan pulang ke Tanah Air, dalam menjalani ibadah umroh.

Warga Banjarmasin lain berinisial H juga mengatakan, kedua orangtuanya mengalami keterlambatan pulang.

Kedua orang tuanya yang berinisial AH dan NH itu berangkat dari Banjarmasin pada tanggal 23 Januari 2023 lalu, bersama dengan empat orang keluarganya yang lain.

“Jadi totalnya ada enam orang yang berangkat. Dan Insyaallah, semuanya datang malam ini,” kata wanita yang tidak mau dituliskan namanya itu, Senin (13/2/2023).

Kedatangan keluarganya tersebut kata dia, diperkirakan sebelumnya tanggal 5 atau 6 Februari 2023, atau sekitar 13 hari dari tanggal keberangkatan.

“Kedatangan mereka ke Banjarmasin diperkirakan pada hari Minggu atau Senin pekan lalu. Tetapi kedua orangtua saya malah terlambat datangnya sekitar satu mingguan,” ujarnya.

Dirinya mengatakan, kedua orang tua dan keluarganya itu juga menggunakan jasa travel umrah PT HRP.

“Kedua orangtua saya itu juga ngikut sama keluarga yang lain. Awalnya mereka bukan menggunakan travel ini,” ungkap dirinya.

Namun, pihaknya menggunakan agen umrah, tidak langsung ke travel yang dimaksud.

Uang pun kata dia sudah disetorkan ke agen yang berinisial S tersebut.

“Kemudian, travel yang sebelumnya mengalami permasalahan, sementara uang sudah disetor ke agen. Akhirnya agen itu memberikan solusi,” jelasnya.

Solusi yang diberikan oleh agen itu beber dia, yakni mengarahkan kedua orangtuanya dan keluarganya yang lain ke travel umroh PT HRP.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved