Pemkab HSU
Diikuti Ratusan Kafilah dari 10 Kecamatan, MTQ ke-49 Resmi Dibuka Pj Bupati HSU
Defile kafilah dari 10 kecamatan mengawali seremoni pembukaan MTQ ke-49 tingkat Kabupaten HSU di Lapangan Pahlawan Amuntai
Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
"Salah satu program pembangunan bidang agama yang mendapatkan perhatian istimewa dan dukungan besar tidak hanya dari pemerintah namun juga dari masyarakat ialah Musabaqah Tilawatil Quran atau yang biasa disebut dengan MTQ," ungkapnya.
Menurutnya, MTQ merupakan kegiatan tahunan yang tidak hanya sekedar lomba membaca, menghafal dan mengkaji Alquran.
Melainkan lebih dari itu, MTQ merupakan syiar Islam dan ikhtiar untuk mengagungkan qalam Ilahi, mencintai dan membumikan Alquran, memperkuat keimanan serta memperluas fungsi edukatif Alquran bagi umat Islam.
MTQ juga menjadi kesempatan memasyarakatan Alquran dengan menumbuhkan kesadaran untuk ikut serta menjaga kemurnian Alquran.
Sehingga terciptalah masyarakat yang mencintai, mempelajari dan mengamalkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan tema MTQ ke-49 tingkat Kabupaten HSU.
Terpisah, Pj Bupati HSU, Raden Suria Fadliansyah, dalam sambutannya, mengapreasiasi seluruh panitia penyelenggara yang telah bersusah payah untuk melaksanakan MTQ ke-49 ini.
"Kami atas nama pemerintah daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara mengucapkan terima kasih banyak atas segala bantuan, baik dari berbagai pihak atau stakeholder yang membantu pelaksanaan kegiatan ini," ucapnya.
Bgeitu pula terhadap LPTQ HSU yang dengan penuh semangat bekerja, serta kepada seluruh pihak dan elemen masyarakat yang turut berperan sehingga MTQ ke-49 tingkat Kabupaten HSU tahun 2023 dapat terlaksana dengan baik dan sukses.
"Melalui MTQ ini kami berharap kita semua mampu dan mau menyiarkan Alquran membumikan Alquran di Kabupaten Hulu Sungai Utara, menjunjung martabat bangsa dan banua dengan Alquran," katanya.
Kemudian dapat menjaga kemuliaan Islam dengan Alquran dan memperkokoh ukhuwah islamiyah dengan akhlak Alquran melalui pengamalan isi kandungan Alquran dalam kehidupan sehari-hari.
Menurutnya, dewasa ini semuanya masih dihadapkan pada berbagai masalah sosial, seperti degredasi moral dan karakter anak bangsa, semakin maraknya peredaran narkoba dan penyalahgunaan obat-obat terlarang dan penyebaran berita bohong.
"Lunturnya nilai-nilai luhur sebagai ciri khas bagi seorang muslim juga menjadi masalah yang serius," tambahnya.
Seperti lunturnya sikap saling menghargai dan menghormati satu sama lain, saling tolong menolong, saling mengasihi dan mencintai sesama manusia yang semua ini merupakan prasyarat terwujudnya ukhuwah islamiyah, persatuan dan kesatuan yang akan memberikan kedamaian keamanan ketenangan dan ketentraman.
"Karenanya dalam kondisi demikian menuntut semua untuk semakin meningkatkan dan mempertebal keimanan dan ketakwaan dengan kembali kepada Alquran dan merefleksikan nilai-nilai Alquran pada diri kita dalam setiap sendi kehidupan dan dalam kehidupan sehari-hari guna mewujudkan masyarakat yang agamis harmonis dan sejahtera," katanya. (aol)
| Bupati HSU Terima Penghargaan Kabupaten Ramah Anak Kategori Madya |
|
|---|
| Promosikan Budaya dan UMKM HSU, Pemkab HSU Geber Fashion Show |
|
|---|
| Bupati HSU Tanggapi Penyampaian Fraksi dalam Penyusunan Empat Raperda |
|
|---|
| Sapi dari Presiden Diserahkan Bupati HSU, Ratusan Masyarakat Turut Menyaksikan |
|
|---|
| Pemkab HSU Launching Core Values ASN Berakhlak, Pemimpin Jadi Teladan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Pj-Bupati-HSU-Raden-Suria-Fadliansyah-saat-serah-terima-piala-bergilir-MTQ-tingkat-Kabupaten-HSU.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.