Diusulkan Ikut Program Integrasi, 17 Warga Binaan Lapas Amuntai HSU Ikuti Sidang TPP

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Diusulkan masuk program integrasi, 17 Warga Binaan Pemasyarakatan (WP) Lapas Kelas IIB Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), menggelar sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP), Sabtu (25/3/2023).

Hadir dalam sidang TPP ini Kalapas Amuntai, seluruh kepala seksi, Kasubsi, pejabat struktural terkait serta Subsi Pembinaan Klien di Balai Pemasyarakatan Kelas II Amuntai.

Pada proses sidang TPP para pejabat terkait kembali melakukan obesrvasi dan pengumpulan data kepada warga binaan yang diikutkan program integrasi.

Baik itu yang diusulkan untuk dapat Pembebasan Bersyarat (PB), Cuti Bersyarat (CB), Asimilasi Kerja Luar maupun yang Asimilasi Covid-19.

Para petugas juga memberikan arahan dan nasehat kepada warga binaan untuk tetap konsisten mengukuti program pembinaan, menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas.

Baca juga: Peduli Warga Terdampak Banjir, Pramuka HSU Salurkan Bantuan untuk Korban

Sehingga dengan terus bisa berbuat seperti itu maka diharapkan tidak ada kendala dalam proses pengusulan program integrasi.

Selain itu, dalam kegiatan sidang TPP ini juga dilakukan pendalaman melalui sesi tanya jawab.

Kgiatan ini berjalan dengan tertib serta lancar dengan menghasilkan keputusan berupa rekomendasi kepada kalapas.

Kalapas Amuntai, Jupri, menyampaikan apresiasinya kepada segenap ketua dan anggota TPP yang juga terus bersinergi dengan Bapas Amuntai.

Ini untuk membahas dan mampu memberikan rekomendasi sebagai bahan pertimbangan kalapas dalam memutuskan program pembinaan di Lapas Amuntai.

"Peran TPP sangat penting dalam menentukan program pembinaaan," katanya.

Sehingga sidang TPP ini akan terus dilaksanakan secara berkala agar proses pembinaan yang ada didalam Lapas Amuntai dapat berjalan dengan baik.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)