Religi

Buya Yahya Jelaskan Pentingnya Adzan dan Iqamah Sebelum Sholat, Mendapatkan Kesunnahan

Buya Yahya dalam satu ceramahnya terangkan mengenai pentingnya Adzan dan Iqamah sebelu sholat, simak penjelasannya dibawah ini

Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
capture kanal youtube Al-Bahjah TV
Buya Yahya terangkan pentingnya adzan dan iqamah sebelum sholat. Simak penjelasannya dalam ceramah ini 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Buya Yahya menjelaskan pentingnya Adzan dan Iqamah bagi kaum muslimin sebelum sholat.

Diterangkan Buya Yahya, adzan hendaknya langsung dikumandangkan tidak hanya di mesjid dan musholla saja, melainkan juga di rumah baik berjamaah maupun sendiri-sendiri.

Buya Yahya menuturkan hendaknya adzan terutama di mesjid dan musholla agar tidak menggunakan rekaman radio dan dapat dikumandang muadzin secara langsung.

Azan atau adzan merupakan panggilan ibadah bagi umat Islam untuk menunaikan salat fardhu.

Baca juga: Buya Yahya Urai Perbedaan Uang Nafkah dan Belanja Bulanan, Imbau Tak Jadi Suami yang Pelit

Baca juga: Ustadz Abdul Somad Jabarkan Hukum Menjawab Salam Saat Sedang Sholat, Paparkan Dalilnya

Selain itu, umumnya adzan dikumandangkan oleh seorang muadzin dari mesjid setiap memasuki lima waktu shalat.

Buya Yahya menjelaskan sunnah mengumandangkan adzan tak hanya di mesjid atau mushalla namun juga berlaku jika sedang shalat di rumah.

"Hanya saja tidak menggunakan microphone kalau di rumah, yang penting mengangkat suara dan melakukan adzan untuk diri sendiri, bahkan jika sholatnya tidak berjamaah tetap disunnahkan adzan dan iqamah," terang Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Hal tersebut berlaku bagi laki-laki, sedangkan bagi perempuan atau Ibu-ibu hanya melakukan iqamah.

Sejelek-jeleknya suara sedang serak atau sedang tidak fit, tidak apa-apa tetap melakukan adzan yang penting benar dan mendapatkan kesunnahannya.

Sedangkan shalat, hendaknya memilih mesjid yang berjamaah daripada sendiri-sendiri.

Jika Anda orang terpandang dan pergi ke mesjid sebelah menjadi sebab sepinya mesjid atau hilangnya jamaah mesjid maka jamaah yang sedikit bisa dipilih karena Anda memiliki daya tarik kepada jemaah lain.

Namun kalau Anda orang yang biasa saja tidak memiliki daya tarik maka pergi ke tempat yang jamaahnya banyak akan lebih bagus.

"Jika Anda tidak ada pengaruhnya sama sekali, maka mengambil yang lebih banyak itu lebih bagus, karena semakin banyak jamaahnya akan semakin bagus," kata Buya Yahya.

Baca juga: Adab Berdoa Selepas Sholat, Ceramah Ustadz Adi Hidayat Jabarkan Penjelasan

Baca juga: Ceramah Ustadz Khalid Basalamah Jelaskan Keutamaan Ziarah Kubur, Dianjurkan Bagi Laki-laki

Bacaan Adzan dan Iqomah

Lafadz Adzan

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved