Religi

Ustadz Khalid Basalamah Jabarkan Ganjaran bagi Orang Munafik, Imbau Tinggalkan Tiga Sifat Buruk

Ganjaran bagi orang yang munafik sebagai sebuah penyakit hati dijelaskan oleh Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah.

Penulis: Mariana | Editor: Edi Nugroho
Youtube Ustadz Khalid Basalamah
Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah menjabarkan ganjaran bagi orang yang munafik. 

"Misalnya perangai khianat, ini kerap terjadi dimana-mana, di kantor contohnya, amanah jam kerja, amanah perangkat-perangkat kantor, dan lainnya dan segala macam dikhianati," jelas Ustadz Khalid Basalamah.

Baca juga: Ceramah Ustadz Khalid Basalamah Jelaskan Keutamaan Ziarah Kubur, Dianjurkan Bagi Laki-laki

Selanjutnya jika berbicara berdusta, suka membolak-balikkan fakta, jika mengadakan perjanjian melanggar, dan jika berselisih akan melampaui batas.

Jikalau khilaf dengan orang dia berusaha mencari 1.001 jalan untuk mencelakakan rivalnya, walaupun dirinya salah.

Berlaku pada situasi dalam berdebat atau bertengkar maka orang munafik itu akan berbuat kecurangan.

"Dia berusaha mencelakakan orang yang membongkar kedoknya ataupun memberikan nasihat atau mengingatkan dan seterusnya," ujar Ustadz Khalid Basalamah.

Penyakit hati bisa jadi bisikan atau was-was dari setan, sebab itu umat muslim dapat mengingatkan diri dengan memperbanyak mengingat Allah.

Yang harus diucapkan kaum muslimin ketika mendapatkan was-was setan adalah sebagai berikut:

Lafadz ta'awudz:

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk."

Selain itu, meningkatkan dzikir, yang mana menjadi amalan sunnah yang dianjurkan bagi umat Islam untuk dilakukan setiap hari.

Bacaan dzikir yang dimaksud adalah sebagai berikut:

لا إلهَ إلَّا اللهُ وحدَهُ لَا شرِيكَ لَهُ، لَهُ الملْكُ، ولَهُ الحمْدُ، وهُوَ عَلَى كُلِّ شيءٍ قديرٌ

Laa Ilaaha Illallahu Wahdahu La Syarikalah Lahul Mulku Walahul Hamdu Wa Huwa Alaa Kulli Syaiin Qadir.

Artinya: "Tidak ada illah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan segala pujian. Dialah yang berkuasa atas segala sesuatu."

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved