Berita Kotabaru

Tim Patroli Terpadu Cek dan Petakan Titik Rawan Karhutla di Wilayah Pulaulaut Utara

Kepolisian Sektor (Polsek) Pulaulaut Utara melaksanakan patroli terpadu bersama Manggala Agni, TNI dan unsur masyarakat.

Penulis: Herliansyah | Editor: Hari Widodo
Kapolsek Pulaulaut Utara untuk BPost
Patroli terpadu cegah dan sosialisasi karhutla. 

BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Kepolisian Sektor (Polsek) Pulaulaut Utara melaksanakan patroli terpadu bersama Manggala Agni, TNI dan unsur masyarakat.

Patroli dilakukan di Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan yang melibatkan beberapa unsur dalam rangka pemeliharaan keamananan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas), Selasa (1/8/2023).

Bersamaan kegiatan dilakukan sosialisasi tentang kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan.

Patroli terpadu sekaligus kegiatan sosialisasi karhutla mulai gencar dilakukan unsur gabungan, menyusul  dalam berapa pekan terjadi cuaca panas berpotensi menyebabkan kebakaran.

Baca juga: Kalsel Dapat Tambahan Heli Karhutla

Baca juga: Unsur Forkopimda Naik Helikopter BNPB Pantau Karhutla di Kalsel, Sumber Air Jadi Pembahasan

Baca juga: Kapolres Banjar Turun Langsung Memadamkan Karhutla di Cintapuri Darussalam Kalsel

Adapun petugas terlibat yakni anggota Manggala Agni, Sairin kemudian anggota Polsek Pulaulaut Utara Aiptu Anggo Raharjo yang juga Bhabinkamtibmas Desa Sebelimbingan, anggota Koramil Pulaulaut Utara Sertu Yuli Suwandono, dan tokoh masyarakat.

Kapolres Kotabaru AKBP Dr Tri Suhartanto melalui Kapolsek Pulaulaut Utara Ipda M Rifani mengatakan maksud dan tujuan kegiatan, selain menjalin hubungan dan komunikasi dengan tokoh dan warga.

Kehadiran petugas juga memberikan pemahaman kepada warga mengenai Undang-Undang Kehutanan terkait Karhutla.

Selain itu, kata Rifani, mengedukasi mengenai penanganan bila ditemukan titik api atau kebakaran, sebagai langkah dini.

"Patroli menyusuri lahan-lahan yang berada di Desa Sebelimbingan. Dilakukan pengecekan dan pemetaan pada kawasan lokasi dinilai berpotensi rawan karhutla," katanya. (Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved