Korban Emas Palsu
Pelaku Penipuan Emas Ungkap Alasan Sampai Menipu 127 Warga Balikpapan, Ngaku Dapat Desakan Ini
Pasangan suami-istri pemilik toko emas berinisial GS di Balikpapan, Kalimantan Timur tersangka kasus penipuan emas ungkap alasan sampai menipu.
“Iya saat akan digadaikan, rupanya kadar emasnya jauh di bawah. Mereka akhirnya mulai curiga dan semakin banyak yang mengaku jadi korban,” ungkap Ricky, Sabtu (29/7/2023), dikutip dari TribunKaltim.co.
Keduanya lantas dilaporkan para konsumen pada 17 Juli 2023.
Usai dilaporkan ke polisi, pasangan suami istri tersebut lantas mencob menuju Sampit, Kalimantan Tengah untuk menetap sementara waktu di sana.
Ditanya soal tudingan melarikan diri, FB membantah meski membenarkan adanya kerugian yang dialami korban.
Namun dia bersama suaminya, justru hendak mengumpulkan uang untuk mengganti kerugian para korbannya.
FB mengatakan sudah meminta izin kepada para korban untuk membayar kerugian tersebut secara bertahap.
"Biarpun ke Sampit, kami tetap cicil uang mereka," kata FB.
Atas perbuatannya, keduanya dijerat Pasal 62 jo Pasal 8 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dengan ancaman pidana 5 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pasutri di Balikpapan Jadi Tersangka Kasus Penipuan Emas, Berawal dari Banjir Orderan,
Satu Permintaan Para Korban Penipuan Emas Palsu di Kota Balikpapan Kaltim, dari Daerah Berdatangan |
![]() |
---|
Sikap Korban Penipuan Emas di Balikpapan saat Logam Mulia yang Dipakai Jadi Belang dan Semua Pudar |
![]() |
---|
Kondisi Asli Gelang Hingga Anting Korban Pembelian Emas Palsu di Balikpapan, Empat Bikin Laporan |
![]() |
---|
Satu Penyebab Ratusan Warga Jadi Korban Penipuan Emas, Berawal dari Medsos Milik Toko Galvin Store |
![]() |
---|
Satu Perlakuan Khusus Tersangka Penipuan Emas di Balikpapan yang Hamil 6 Bulan, Ada Tim Kesehatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.