Berita Tanahlaut
Los Pasar Buah Datu Daim di Pelaihari Tetap Lowong, Diskopdag Kabupaten Tala Tunggu Realisasi Usulan
Seluruh los Pasar Buah Datu Daim telah lama dibagikan ke 33 orang pedagang buah, setelah direlokasi dari RTH Brigjen H Hasan Basry, Pelaihari, Tala.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Sejak selesai dibangun akhir 2022 lalu, los pasar buah di Jalan Datu Daim, Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), hingga kini masih tetap mangrak.
Pantauan Senin (7/8/2023), seluruh los yang tersedia semuanya lowong atau tak berpenghuni.
Sejauh ini belum ada pedagang yang menempatinya.
Baca juga: Mengamankan Hak Orang Banyak
Baca juga: Nama dan Gelar Jadi Penyebab 124 Bacaleg Kalimantan Selatan untuk Pemilu 2024 Tak Memenuhi Syarat
Cuma bangunan di sisi kanan depan dekat pintu masuk yang berpenghuni.
Namun, itu adalah kios warung, bukan pedagang buah.
Kapan rencana pemanfaatannya? "Masih kayak kemarin, masih menunggu realisasi usulan kami kemarin," ucap Darma Wisata, Kepala Bidang Pasar Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Perdagangan (Diskopdag) Tala.
Baca juga: Terdampak Kemarau, Warga di Tiga RT Desa Limamar Kabupaten Banjar Kesulitan Air Bersih
Baca juga: Kebakaran di Martapura Ludeskan Rumah Pembuat Bumbu Dapur, Uang Saku untuk Umrah Turut Hangus
Pejabat eselon III ini, menuturkan, seluruh los pasar buah tersebut telah lama dibagikan kepada 33 orang pedagang buah relokasi dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) Brigjen H Hasan Basry, Pelaihari. Ini sesuai dengan jumlah los yang dibangun.
"Sejak kami bagi atau tempatkan kemarin, sudah kami persilahkan mereka berdagang di los masing-masing," sebut Darma.
Setelah los pasar buah tersebut selesai dibangun, paparnya, pihaknya langsung membagi los setempat.
Baca juga: Ancaman Kemarau Dampak Elnino, Tapin Maksimalkan Peran Bendungan
Baca juga: Warga Bitahan Kabupaten Tapin Harapkan Sumur Bor, untuk Mandi Pakai Air Sungai
Tapi sampai saat ini kondisi di lapangan tidak ada yang berdagang.
Lalu, mereka saat ini berdagang dimana? "Tidak ada konfirmasi dimana mereka sekarang berdagang," kata Darma.
Beberapa waktu lalu kalangan pedagang yang mendapat tempat pada los tersebut menyampaikan aspirasi agar lantai Pasar Buah Datu Daim diperkeras (disemen) agar tidak becek ketika hujan.
Baca juga: Viral Beredar Video Remaja di Banjarmasin Konvoi Bawa Sajam, Polisi : Kita Lakukan Penyelidikan
Baca juga: Pisau Herder Terselip Dipinggang, Pemuda di Jambu Hulu, HSS Ini Diamankan Personel Polres HSS
Usulan tersebut ditampung dan ditindaklanjuti oleh Diskopdag Tala.
Pengajuan usulan untuk penganggarannya pun juga telah disampaikan dibahas pada rapat pembahasan anggaran.
Diketahui, los pasa buah tersebut memang baru berupa bangunan sederhana beratap tanpa dinding. Lantainya juga hanya berupa tanah.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Pria Tewas Terkapar di Jalan Veteran Banjarmasin, Buser Tangkap Pelaku
Baca juga: Kesaksian Warga Soal Pria Tewas Terkapar di Jalan Veteran Banjarmasin, Ada Orang yang Datangi Korban
Lokasi pembangunan pasar buah yang direlokasi dari RTH Brigjen H Hasan Basry tersebut merupakan eks Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Tala yang berada di kawasan Jalan Datu Daim II.
(Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)
Pasar Buah Datu Daim
Kota Pelaihari
Diskopdag Tanahlaut
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Kabupaten Tanah Laut
| Baznas Tanahlaut Sebut Potensi Zakat Capai Ratusan Miliar Setahun, Bakal Gali CSR Perusahaan |
|
|---|
| Kondisi Raunal Persetala Mulai Membaik, Pihak Keluarga Lega Penabrak Tangani Biaya Pengobatan |
|
|---|
| Radja Sukses Guncang Pelaihari, Ribuan Warga Tanahlaut Penuhi Stadion Pertasi Kencana |
|
|---|
| Ini Cara Dapur Makan Bergizi Gratis Polres Tanahlaut Kalsel Hindari Kejadian Ulat di Sayur |
|
|---|
| Petenis Muda Tanahlaut Bakal Tanding di Jepang Wakili Indonesia, Lanjut di Australia Jika Menang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.