PG PAUD ULM

Dosen dan Mahasiswa PG PAUD ULM Gelar Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar

Pelatihan pembuatan bahan ajar untuk kepala sekolah dan guru (IGTKI) PAUD di Kecamatan Sungai Tabuk.

Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Alpri Widianjono
PG PAUD ULM
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dari Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat menggelar kegiatan Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Lahan  Basah pada Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kecamatan Sungai Tabuk. 

“Berdasarkan uraian analisis situasi di atas, bahan ajar merupakan sebuah alat yang berguna membantu guru mencapai keberhasilan proses pembelajaran sehingga dapat membuat anak mencapai tujuan pembelajaran sebagaimana yang diharapkan,” pungkasnya. 

Bahan ajar jenis ini digunakan di dalam pembelajaran yang berisi materi dan latihan yang disesuaikan dengan kebutuhan anak usia dini.

Bahan ajar mempunyai fungsi amat penting dalam proses pembelajaran.

Fungsi bahan ajar, yakni pedoman dalam proses pembelajaran, menciptakan proses pembelajaran yang aktif dan membuat perubahan yang biasanya guru yang aktif menjadi fasilitator.

Bahan ajar dapat digunakan secara bebas dimanapun dan kapanpun tanpa harus bergantung pada guru dalam belajar, serta anak dapat belajar sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. 

Berdasarkan fungsi bahan ajar yang telah dijelaskan.  Para guru pada umumnya belum memiliki kemampuan cukupmemadai dalam merancang bahan ajar.

Para guru TK di kecamatan Sungai Tabuk telah ada kelompok  profesi guru yang diwadahi dalam IGTKI (Ikatan Guru TK Indonesia). 

Organisasi IGTKI yang ada selama ini berfungsi sebagai sarana menyamakan persepsi guru dan melakukan berbagai peningkatan kompetensi guru dalam melaksanakan tugas sebagai pengajar.

Pelatihan guru sering dilaksanakan untuk meningkatkankompetensi profesional guru.

Pelatihan yang dilaksanakan oleh pemerintah, antara lain PLPG secara berkala, hingga sampai saat ini masih berlangsung.

Namun secara khusus, pelatihan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam merancang bahan ajar berbasis lahan basah di IGTKI Sungai Tabuk belum dilaksanakan. (AOL/*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved