Religi
Kasih Sayang Allah kepada Hamba-Nya Diterangkan Ustadz Khalid Basalamah, Dilimpahkan Lewat Cara Ini
Ustadz Khalid Basalamah dalam satu ceramahnyapernah membahas mengenai kasih sayang Allah kepada hambanya, simak penjelasannya di bawah ini
Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID - Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya.
Bentuk kasih sayang Allah tersebut, disampaikan Ustadz Khalid Basalamah diberikan kepada umat muslim yang telah berhijrah dan istiqomah melakukan ketaqwaan.
Ustadz Khalid Basalamah menyatakan transisi atau proses yang dijalani adalah jauh lebih baik sebab hanya berfokus pada akhirat menuju surga Allah.
Umat Islam senantiasa diperintahkan untuk bertaqwa kepada Allah, adanya perilaku taqwa berupa amal shaleh maka ridho dan cinta Allah pun akan dilimpahkan kepada hamba-hamba-Nya.
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan riwayat hadits Nabi Muhammad SAW memotivasi para Sahabat dan umat muslim yang telah hijrah.
"Kalau setelah hijrah dan kondisi kita akhirnya lebih bisa menerima keadaan, lebih merendah, sudah tidak mau jorjoran lagi sama orang, bersaing pada hal-hal haram, semua transisi perubahan itu adalah kebaikan," terang Ustadz Khalid Basalamah.
Baca juga: Perceraian dalam Islam Dipaparkan Ustadz Khalid Basalamah, Berikut Ketentuannya dalam Syariat
Baca juga: Bacaan Doa Naik Kendaraan Latin dan Arab, Ceramah Ustadz Adi Hidayat Mengenai Maknanya
Nabi SAW bersabda perubahan itu lebih baik, sebab kaum muslimin tidak akan mengejar dunia dan akan mengejar akhirat.
Hal ini adalah bentuk kasih sayang Allah kepada orang-orang yang beriman.
Yang mana orang-orang yang beriman tidak akan berlebih-lebihan terhadap sesuatu di dunia.
Ustadz Khalid Basalamah menuturkan kasih sayang Allah sangat luas, bahkan diberikan kepada seorang ahli maksiat misalnya pencuri.
"Contohnya si pencuri saat beraksi ketahuan oleh massa lalu dikeroyok hingga babak belur, ini membuktikan kasih sayang Allah turun meski pencuri terluka namun dia tidak melanjutkan aksi mencurinya, jika Allah tak membuka pencuriannya itu maka kemungkinan akan lebih banyak barang yang dicuri dan lebih besar hukuman dan pertanggungjawaban di akhirat kelak," papar Ustadz Khalid Basalamah.
Sama halnya dengan pemberian hidayah, jika Allah tidak memberikannya maka akan membuat kita lalai dari ketakwaan.
Dengan adanya perubahan atau transisi hijrah, maka sesungguhnya membuat umat Islam lebih dekat kepada Allah SWT.
Ustadz Khalid Basalamah menambahkan motivasi dalam beribadah diumpamakan tentang seseorang yang sakit lalu berobat ke dokter.
"Misalnya sakit, boleh menyampaikan permasalahannya dan harus pada ahlinya yaitu dokter, itu pun harus tepat sasaran, misalnya sakit tenggorokan, tidak usah bertanya ke dokter hal-hal yang tidak berkaitan dengan sakit Anda, sebab tidak ada gunanya," urai Ustadz Khalid Basalamah.
Baca juga: Anjuran Amalan Istighfar Dijabarkan Ustadz Abdul Somad, Bisa Dirutinkan di Bulan Safar
Baca juga: Bolehkah Barang Gadai Diberikan ke Pemberi Utang Sebab Tak Dilunasi? Buya Yahya Beber Ketentuannya
Sehingga yang harus dilakukan adalah bertanya pada ahlinya dan to the point saja, begitu pula mengenai ibadah atau amalan.
Sebagaimana yang diajarkan Nabi Muhammad SAW, jika sahabat ingin bertanya maka pertanyaan tersebut cukup yang penting-penting saja.
"Jangan berat-beratkan Agama, karena kata Nabi SAW, Agama ini mudah dan hanya akan berat bagi orang yang memberat-beratkan," terang Ustadz Khalid Basalamah.
Sabda Nabi Muhammad SAW tersebut diriwayatkan dalam hadits berikut:
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رضي الله عنه عَنِ النَّبِىِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ :إِنَّ الدِّينَ يُسْرٌ وَلَنْ يُشَادَّ الدِّينَ أَحَدٌ إِلاَّ غَلَبَهُ، فَسَدِّدُوا وَقَارِبُوا وَأَبْشِرُوا، وَاسْتَعِينُوا بِالْغَدْوَةِ وَالرَّوْحَةِ وَشَىْءٍ مِنَ الدُّلْجَةِ.
Dari Abu Hurairah.r.a. berkata Nabi Saw bersabda: “Sesungguhnya agama itu mudah, dan tidaklah seseorang mempersulit agama iyu kecuali dia akan di kalahkan (semakin berat dan sulit).Maka carilah jalan tengah, dan mendekatlah (kepada yang benar) dan berilah kabar gembira, serta gunakanlah waktu al-Ghadwah (awal pagi) dan al-Rauhah (setelah Zuhur) dan sebagian dari al-Duljah (malam hari)” (H.R. Bukhari. No 39, sunan an-Nasa’i No. 5034, dalam Bab ad-Din Yusrun, dan Ibnu Hiibban.No 351, Bab Zikru al-Amri bil Gudzu Warrauhah).
Ustadz Khalid Basalamah menceritakan kisah Bani Israil, yang diperintahkan untuk menyembelih sapi betina, namun justru menanyakan jenis sapi tersebut.
Kaum Bani Israil merasa tidak yakin orang yang mati lalu disembelihkan sapi, diambil potongan paha sapi tersebut ditepukkan ke orang mati lalu orang mati itu bisa berbicara.
Secara logika memang tidak masuk akan, namun wahyu berkata demikian sebab wahyu mengontrol akal, bukan akal mengontrol wahyu, akhirnya sulit bagi kaum Bani Israil untuk beramal.
Sebagaimana Allah berfirman dalam Alquran Surat Al-Ma’idah Ayat 101
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَسْـَٔلُوا۟ عَنْ أَشْيَآءَ إِن تُبْدَ لَكُمْ تَسُؤْكُمْ وَإِن تَسْـَٔلُوا۟ عَنْهَا حِينَ يُنَزَّلُ ٱلْقُرْءَانُ تُبْدَ لَكُمْ عَفَا ٱللَّهُ عَنْهَا ۗ وَٱللَّهُ غَفُورٌ حَلِيمٌ
Yā ayyuhallażīna āmanụ lā tas`alụ 'an asy-yā`a in tubda lakum tasu`kum, wa in tas`alụ 'an-hā ḥīna yunazzalul-qur`ānu tubda lakum, 'afallāhu 'an-hā, wallāhu gafụrun ḥalīm
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu dan jika kamu menanyakan di waktu Al Quran itu diturunkan, niscaya akan diterangkan kepadamu, Allah memaafkan (kamu) tentang hal-hal itu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.
"Zhuhur empat rakaat, tidak usah kok empat saja bukan delapan rakaat, dan lainnnya, sudah empat rakaat terima saja," kata Ustadz Khalid Basalamah.
Baca juga: Anjuran Bersedekah Dipaparkan Ustadz Khalid Basalamah, Bisa Jadi Amalan di Bulan Safar
Baca juga: Baca Tiga Surah Ini di Malam Jumat, Ustadz Abdul Somad: Miliki Keutamaan Masing-masing
Misalnya lagi perintah Puasa Ramadhan, umat Islam diwajibkan melaksanakan puasa satu bulan, maka dalam kurun waktu tersebutlah dikerjakan, tak perlu ditanyakan lagi.
Yang terpenting mengerjakannya secara ikhlas dan berkomitmen atau istiqomah dalam menjaga amal ibadah.
Simak Videonya
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
Ustadz Khalid Basalamah
Kasih Sayang
kasih sayang Allah
ceramah ustadz khalid basalamah
Banjarmasinpost.co.id
Hijrah
berhijrah
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh September 2025, Buya Yahya Sebut Boleh Geser Hari Karena Udzur |
![]() |
---|
Jadwal 1 Rabiul Awal 1447 Hijriyah, Ustadz Adi Hidayat Urai Amalan Sholawat bagi Umat Muslim |
![]() |
---|
Hukum Merayakan Maulid Nabi bagi Umat Islam, Ini Kata Ustadz Adi Hidayat |
![]() |
---|
Bacaan Sholawat Ibrahimiyah Bisa Diamalkan di Bulan Maulid, Ustadz Adi Hidayat Urai Hikmahnya |
![]() |
---|
Bacaan Doa Buka Puasa Senin Kamis, Buya Yahya Anjurkan Pentingnya Berbuka Sesuai Sunnah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.