Btalk
BTALK : Maksimalkan FLPP dan Tapera di Expo REI Kalsel 2023
DPD Real Estate Indonesia (REI) Kalsel kembali menggelar pameran perumahan terbesar dan terlengkap di provinsi ini pada 27 September - 1 Oktober 2023
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - DPD Real Estate Indonesia (REI) Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menggelar pameran perumahan terbesar dan terlengkap di provinsi ini pada 27 September - 1 Oktober 2023 di Duta Mall Banjarmasin.
Berbagai promo menarik pun akan dihadirkan DPD REI Kalsel dan juga peserta dalam DPD REI Kalsel Expo 2023 ini.
Hal ini pula yang menjadi salah satu pembahasan dalam program B-Talk Banjarmasin Post Bicara Apa Saja yang menghadirkan Ketua DPD REI Kalsel, H Ahyat Sarbini SHut MM dan juga Sekretaris DPD REI Kalsel, H Hasanuddin yang sekaligus menjadi ketua pelaksana expo.
Turut hadir juga dalam program yang dipandu oleh Anjar Wulandari selaku host tersebut, yakni Deputi Komisioner Bidang Hukum & Administrasi BP Tapera Nostra Tarigan ST, MM.
Dalam program ini juga dibahas bagaimana peran dari DPD REI Kalsel untuk menyediakan perumahan bagi masyarakat di Banua, termasuk juga dari BP Tapera.
Berikut perbincangan menarik bersama ketiga narasumber BTalk Kali ini :
Bagaimana peran DPD REI Kalsel dalam menyediakan perumahan di Kalsel dan bagaimana akses visibilitas oleh masyarakat ?
Ahyat : Selain sandang dan pangan, papan adalah suatu kebutuhan mendasar buat masyarakat. Dan REI hadir disana untuk memenuhi kebutuhan perumahan buat masyarakat khususnya di Kalsel.
Dan selama ini DPD REI Kalsel selalu bersinergis dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten dan kota di Kalsel. Saking sinergisnya kita juga ikut bersama-sama bergerak untuk pertumbuhan ekonomi di Kalsel.
Apakah ada rencana inovasi program-program di Kalsel yang ingin dilakukan oleh DPD REI Kalsel ?
Ahyat : seperti tadi yang sudah disampaikan bahwa REI Kalsel selalu sinergis dengan pemerintah daerah. Dan selain itu juga bersinergi dengan program perumahan yang dicanangkan oleh Presiden yakni program 1 juta rumah. Dan DPD REI Kalsel itu masuk dalam 10 besar. Targetnya tahun ini ada sekitar 11 ribuan, dan sudah terealisasi sekitar 60 persen.
Pemerintah juga jangan memandang sebelah mata kepada asosiasi pengembang seperti DPD REI Kalsel. Karena lahan yang awalnya kosong dan sepi, kita bangun perumahan akhirnya kita serahkan aset berupa jalan dan fasilitas umum lainnya sehingga perekonomian pun tumbuh disana.
Terobosan juga bisa dilakukan dengan kerjasama dengan pihak perbankan, misalnya belum lama tadi ada akad massal dengan Pemprov Kalsel. Dan REI hadir bersinergi dengan pemerintah untuk membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
DPD REI Kalsel merupakan satu-satunya asosiasi yang rutin menggelar pameran terbesar di Kalsel, dan apa yang akan ditampilkan dalam expo kali ini ?
Hasanuddin : REI Expo Kalsel ini adalah pameran perumahan terbesar di Kalsel dam dilaksanakan rutin oleh DPD REI Kalsel. Banyak yang akan ditawarkan dalam pesta perumahan ini, mulai dari kemudahan masyarakat untuk memilih ratusan lokasi perumahan yang ditawarkan, ada banyak hadiah dan doorprize. Dan ada juga diskon-diskon maupun bonus dari peserta expo untuk menarik calon pembeli.
Berapa pengembang yang terlibat dalam pameran kali ini dan kalangan mana saja yang menjadi sasaran ?
Hasanuddin : Ada 57 peserta dalam expo ini, yang terdiri dari pengembang yang tergabung di REI Kalsel, dan juga ada dari Yogya dan Semarang dan disupport juga oleh perbankan.
Dan properti yang ditawarkan tidak hanya berupa perumahan bersubsidi, tapi juga perumahan menengah bahkan perumahan besar dan apartemen juga. Apalagi ada peserta pameran dari Jawa juga.
Bagaimana optimisme DPD REI Kalsel melalui expo kali ini ? Sementara seperti diketahui bahwa pasca pandemi perekonomian baru bangkit dam berdasarkan data BPS bahwa masyarakat miskin bertambah ?
Hasanuddin : Pasca pandemi Covid-19 yang beberapa tahun kita alami, alhamdulillah sektor property mulai bangkit tumbuh dan bergairah kembali. Terbukti dari data yang sudah kita susun dari awal tahun di triwulan kedua pencapaian kita alhamdulillah sudah mencapai 50 persen dari target.
Dan adanya moment REI Expo Kalsel 2023 ini memang sangat tepat. Kami juga meyakini akan memberikan dampak positif bagi penjualan perumahan.
Apa itu Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) dan BP Tapera ?
Nostra : Tapera sebenarnya sudah ada di UI Nomor 4 Tahun 2016 tentang Tapera dan yang melaksanakannya nama institusinya adalah BP Tapera.
Tujuan Tapera sendiri ditugaskan oleh pemerintah untuk menghimpun dan menyediakan dana murah jangka panjang yang berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan rumah bagi peserta Tapera dan ini diamanatkan di dalam UU. Tapera berada di bawah OJK dan masuk dalam Lembaga Keuangan Non Bank.
Siapa saja yang menjadi peserta Tapera ?
Nostra : kalau bicara aturan baik itu UU maupun PP, sebenarnya setiap orang yang miliki penghasilan minimum sebesar Upah Minimum itu wajib menjadi peserta.
Dan di dalam PP 25 Tahun 2020 disebutkan khusus pekerja swasta dimungkinkan maksimum 7 tahun sejak PP itu ditetapkan untuk jadi peserta. Jadi sebenarnya nanti ASN TNI Polri, karyawan BUMN, BUMD dan swasta akan menjadi peserta.
Jadi nantinya mereka yang sudah menjadi peserta atau menabung di Tapera, nantinya bisa memanfaatkan fasilitas pembiayaan perumahan tapi hanya untuk yang kategori MBR dan belum punya rumah.
Sementara bagi yang sudah punya rumah akan ditabung, dan digunakan oleh mereka yang belum mempunyai ruma dan uangnya akan dikembalikan ketika pensiun. Jadi asasnya Tapera ini gotongroyong.
Bagaimana nanti penyaluran dananya itu ?
Nostra : Penyaluran melalui bank atau pembiayaan perumahan dan tentunya juga akan bekerjasama dengan developer atau asosiasi.
Dan BP Tapera saat ini mengelola dua sumber dana, satu dari peserta yang dari ASN dan pengalihan dari Bapertarum dahulu, dan yang program sudah jalan sebelumnya yakni Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Bagaimana target Tapera dan FLPP di 2023 dan di Kalsel seperti apa ?
Nostra : kalau target FLPP di 2023 sebanyak 229 ribu unit se Indonesia, dan target Taperanya 12 ribu lebih.
Sekarang realisasi secara nasional FLPP sudah 154 ribuan atau 67 persen dari target 2023. Kemudian pembiayaan Tapera baru 4000 dari target 12 ribu.
Sedangkan di Kalsel sendiri, untuk FLPP sudah disalurkan sekitar 6000 an tahun ini dan ini khususnya dari DPD REI Kalsel. Sementara Taperanya di Kalsel baru 100 an. Dan kebetulan akan ada expo nanti, tentunya bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Namun untuk Tapera yang saat ini baru ASN yang bisa memanfaatkan, karena mereka sudah punya saldo tabungan di Tapera.
Berikut tayangan Btalk Bpost bersama DPD REI Kalsel :
(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)
Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP)
Tapera
REI Kalsel Expo 2023
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
BTalk
| M Isra Ramli Deputi I Bakom RI: Lebih Banyak yang Mensyukuri MBG |
|
|---|
| Hasan Basri Tolak PKI di Kalimantan Selatan, Begini Ceritanya Diungkap Peneliti Sejarah Brida Kalsel |
|
|---|
| Beasiswa IBFL Ubah Potensi Mahasiswa ULM Jadi Prestasi |
|
|---|
| Beasiswa IBFL, Mengubah Potensi Pemuda Kalsel Menjadi Prestasi, Berikut Kisahnya |
|
|---|
| Lari sebagai Gaya Hidup Sehat, Begini Perbincangan Dua Runfluencer Kalsel |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.