Truk Molen Tercebur ke Sungai Barito Kabupaten Batola Kalsel, Sopir Sigap Meloncat

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Truk angkutan semen cair tercebur ke Sungai Barito, Provinsi Kalimantan Selatan.

Titik jatuh kendaraan besar itu di Desa Sungai Gampa, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala, Kalsel.

Seorang warga setempat, Hayatun Nufus, adalah saksi yang melihat detik -detik Truk Tercebur ke Sungai Barito tersebut.

Baca juga: Sidang Lanjutan Dugaan Korupsi Penyaluran Kredit Kupedes di Banjarbaru, 3 Saksi Baru Beri Keterangan

Baca juga: Petugas Pemadam Karhutla Kewalahan, Sebaran Titik Api Semua Wilayah Kabupaten Batola Kalsel

Perempuan yang akrab disapa Atun itu sedang membuat konten untuk di media sosialnya karena pertama kali melihat truk masuk kapal jenis Landing Craft Tank (LCT).

Namun, tiba-tiba objek yang divideokan Atun, truk molen mengalami insiden terjatuh.

Bodi depan pada truk besar itu masuk air karena gagal melintasi pintu Kapal LCT.

Baca juga: Tujuh Rumah Ludes dalam Kebakaran di Kupang Nunding Kabupaten Tabalong Kalsel

Baca juga: Empat Rumah Terbakar di Sembilang Kelumpang Tengah Kotabaru, Kerugian Mencapai Rp350 Juta

"Saya yang berteriak karena kabin mobil truk semen itu masuk Sungai Barito. Untungnya, sopir cepat keluar dari pintu sebelah kiri," katanya kepada Banjarmasinpost.co.id , Kamis (28/9/2023).

Insiden truk jatuh itu jadi ditonton masyarakat .

Informasi dihimpun, truk nahas itu sedang mengangkut semen cair.

Baca juga: Nenek dan Cucu, Korban Kebakaran di Komplek Esterang Banjarmasin Hembuskan Nafas Terakhir

Baca juga: Karhutla Kalsel - Api Membara di Tepi Jalan Trans Kalimantan Arah Jorong Kabupaten Tanah Laut

Tujuan muatan adalah dermaga pelabuhan di Desa Pendalaman Baru, Kecamatan Barambai, Kabupaten Batola.

Akses jalan kabupaten dari Kota Marabahan, menuju dermaga penyeberangan di Desa Pendalaman Baru, Kecamatan Barambai, tidak dapat dilintasi mobil truk berbobot lebih.

Itu karena jalannya tidak lebar dan ada jembatan kayu Ulin di Desa Sungai Kambat, Kecamatan Cerbon, yang kondisinya rusak.

Baca juga: Lelang Aset Mantan Bupati HSU Abdul Wahid di Amuntai Kalsel, Bangunan dan Plang KPK Tertutup Tanaman

Baca juga: Belasan Aset Mantan Bupati Hulu Sungai Utara Abdul Wahid Dilelang KPK, Ini Kata KPKNL Banjarmasin

Terpisah, Kepala Satpolair Polres Barito Kuala, AKP Supriyanto, mengatakan, insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa.

"Infonya, Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Sopir bisa selamat. Kronologisnya, masih dalam proses. Nakhoda dan supir masih dimintai keterangan, serta proses mediasi," ujarnya. 

(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)