Berita Tanahlaut
Jalan Menuju Kampung Nelayan Ini Berdebu, Dinas PU Tanahlaut Pastikan Tahun Ini Diaspal
Jalan poros menuju Desa Swarangan, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel) kondisinya berdebu,
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Panas ekstrem saat ini tak cuma berimbas pada keringnya sumur gali masyarakat.
Selain itu juga menyebabkan berdebunya jalan poros menuju Desa Swarangan, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pantauan di lokasi, Minggu (1/10/2023), sekitar tiga perempat dari total panjang jalan menuju kampung nelayan tersebut sejuh sekitar 12 kilometer, sangat berdebu.
Sekitar seperempatnya, ada yang masih beraspal. Sebagian lainnya lapisan aspal terkelupas dan menyisakan lubang-lubang besar kecil.
Baca juga: Perizinan Perumahan di Kalsel Beda-beda, Kebutuhan Rumah Layak Huni Belum Terpenuhi
Baca juga: Satu Penyebab Rendahnya Rendahnya Daya Beli Rumah Subsidi, Terkait Pengeluaran Perkapita Banjarmasin
Berdebunya jalan tersebut karena saat ini badan jalan setempat baru saja dilakukan perkerasan. Beberapa pekerja juga sibuk membangun siring di kanan kiri jalan tersebut.
"Kalau pas berpapasan dengan mobil yang terasa banget dampak debunya, langsung kotor semua pakaian," ucap Yunus, warga Pelaihari yang bertandang ke rumah kerabatnya di Swarangan.
Senada diutarakan Marno, pedagang ikan yang hampir sering membeli ikan di Swarangan. Warga Desa Alur Kecamatan Jorong ini mengaku telah terbiasa terpapar debu jalanan tersebut.
Guna mengurangi dampak debu saat melintasi jalan tersebut, kalangan pengendara umumnya mengenakan penutup hidung seperti masker atau kain.
Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Tala Dwi Hadi Putra mengatakan tahun ini juga jalan menuju Swarangan tersebut diaspal.
Baca juga: Sulit Manfaatkan Jamban Sehat, Warga Desa Swarangan Jorong Tanahlaut Terpaksa Kembali Ke Jamban Lama
Saat ini masih berproses perkerasan dan pelebaran serta penyiringan di beberapa segmen. Artinya, tidak seluruhnya diperlebar atau diamankan dengan siring di kanan kiri bahu jalan.
Pejabat eselon III di Bumi Tuntung Pandang ini mengatakan total panjang jalan setempat yang akan diaspal yakni sepanjang 5,3 kilometer.
Di lokasi pekerjaan terpampang pelang proyek. Tertulis nama kegiatan yakni rehabilitasi jalan, pekerjaan rehabilitasi jalan Jorong-Muara Jorong. Biaya proyek bersumber APBD Tala sebesar Rp 10.112.854.000.
Masa pelaksanaan 180 hari kalender dan masa pemeliharaan selama 365 hari kalender, penyedia jasa CV Mitra Usaha Sukses. Tak tertera informasi mengenai volume pekerjaan.
(banjarmasinpost.co.id/idda royani)
Lebih Seribu Atlet Tanahlaut Siap Bertarung pada Porprov XII, Segini Cabor yang Dipertandingkan |
![]() |
---|
Penerapan ETLE di Simpang Angsau Dikeluhkan karena Dekat Tempat Ibadah, Ini Respons Polres Tanahlaut |
![]() |
---|
Lapangan Utama Tenis Lapangan Pelaihari Direhab, Fasilitas Baru di Matah Belum Dapat Digunakan |
![]() |
---|
Dies Natalis ke-16, Ini Langkah Politala Hadapi Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 |
![]() |
---|
PT Bandangantirta Agung Perkuat Kapasitas Produksi Air Minum, Beli Mesin Canggih Senilai 100 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.