Batola Bahalap
Pj Bupati Mujiyat Ingin Barito Kuala Adopsi Keunggulan Kota Besar Daerah Istimewa Yogyakarta
Pj Bupati Batola Mujiyat, S.Sn., M.Pd saat orientasi dan bimtek Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Sebanyak 90 orang pegawai di lingkungan Pemkab Batola mengikuti orientasi dan bimtek Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Barito Kuala 2025-2045 di Kampus UGM Yogyakarta, Kamis (12/10/2023).
Direktur Pusat Pengembangan Kapasitas dan Kerjasama Fisipol UGM Dr. Gabri yang menyambut rombongan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala mengatakan banyaknya jumlah peserta menunjukkan perhatian dan keseriusan Pemkab Batola terhadap perencanaan dokumen RPJPD.
"Kegiatan Bimtek berlangsung selama 3 hari berisikan materi, tanya jawab dan latihan sehingga kami berharap keseluruhan peserta dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan tentang dokumen RPJPD secara keseluruhan," katanya.
Pj. Bupati Batola Mujiyat, S.Sn., M.Pd dialam arahannya mengharapkan peserta orientasi dan bimtek penyusunan RPJPD mampu memberikan substansi dan pembelajaran yang menghasilkan perencanaan Kabupaten Barito Kuala guna mendukung Indonesia emas tahun 2045.
Baca juga: Menjelang Pemilu 2024, KPU Kabupaten Batola Gelar Nobar Film Kejarlah Janji di Kampus dan Ponpes
Baca juga: Oktober Ini Petani Barambai Batola Tanam Padi Unggul, Petani Siapkan Lahan Satu Hektar
“Ilmu dari sini, kita ambil, bawa untuk membangun Barito Kuala agar juga menjadi kota yang berbudaya seperti kota Yogya. Karenanya kita belajar di kota ini, kota Yogya kota budaya berikan resep yang bagus untuk Barito Kuala di 2045," kata Mujiyat.
Mujiyat juga soroti kelebihan Barito Kuala yang dibelah oleh sungai besar Barito, ia berharap mampu mengadopsi keunggulan kota besar seperti kuliner yang murah dan enak sehingga banyak orang yang singgah di Marabahan ibukota Kabupaten Barito Kuala.
Mujiyat juga inginkan adanya konsep kuliner, wisata sungai dan transit sehingga bersatu padu mewujudkan Marabahan sebagai kota yang nyaman atau tempat singgah menuju IKN, terlebih Batola memiliki aset wisata religius, sungai dan laut yang berpeluang untuk menjadi pelabuhan.
Ada tiga katagori penting ujar Mujiyat untuk mewujudkan kota yang nyaman, harus ada sensasi, keramaian, dan penerangan.
Pj. Bupati Batola berharap para peserta yang mengikuti Bimtek di Yogyakarta mampu merencanakan konsep yang mendorong Barito Kuala turut menuju Indonesia emas.
“Tidak ada istilah susah ketika kita mau melangkah, tidak ada istilah kata sulit ketika mau belajar, tidak ada istilah gelap ketika kita mau bertanya, disini tempatnya untuk bertanya. Saya harap ketika kita pergi ke daerah lain sempatkan merenung sejenak dan berbuat apa untuk kabupaten Barito Kuala," kata Mujiyat.
Bimtek yang diselenggarakan Bappelitbang Batola, Mujiyat inginkan mampu penuhi tahapan penyusunan dokumen RPJPD dengan analisis perencanaan yang tajam dan akuntabel.
Baca juga: Warga Jejangkit Batola Mau ke Kabupaten Banjar tak Perlu Memutar Lagi, Lewati Jembatan Bahandang
Kepala SKPD diminta untuk bisa menyamakan persepsi penyusunan RPJPD yang tidak hanya memenuhi amanat UU No 23 Tahun 2005 dan permendagri No 86 tahun 2017 tetapi mampu merumuskan dokumen perencanaan yang berisikan mimpi optimisme dan cita-cita kabupaten Barito Kuala 20 tahun yang akan datang.
Berhadir pada pembukaan acara Sekdakab Ir. H. Zulkipli Yadi Noor, M.Sc., Kepala Bappelitbang Munadi, asisten, staf ahli, kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dan akademisi UGM. (AOL/*)
| Produk Anyaman Purun dari Barito Kuala Ramaikan INACRAFT 2025 | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Bupati Batola Gelar Coffee Morning Bersama Media, Dorong Sinergi untuk Wujudkan “Batola Satu” | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Bupati Batola Raih Penghargaan Baznas Award 2025, Bukti Nyata Dukungan pada Gerakan Zakat | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Lantik 14 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Bupati Batola Tekankan Soal Tanggung Jawab Moral | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| 483 PPPK di Batola Resmi Dilantik, Bupati Bahrul Ilmi Ajak Jaga Integritas ASN | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

                
												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.