Warga Jejangkit Batola Mau ke Kabupaten Banjar tak Perlu Memutar Lagi, Lewati Jembatan Bahandang

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA -Sebentar lagi, warga Jejangkit jika mau ke Kabupaten Banjar tidak perlu memutar lagi. Sebab, sudah ada akses tembus ke Kabupaten Banjar melalui Jembatan Bahandang.

Jembatan ini menghubungkan, Desa Keliling Benteng Ilir, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar ke Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Barito Kuala.

"Pengerjaan kini sudah mencapai 70 persen lebih. Kami yakin rampung sesuai target hing akhir tahun ini, " jelas Kabid Bina Marga pada Dinas PUPR Kalsel, Azan SY Muaz, Rabu (11/10/2023).

Diuraikannya, jembatan ini dibangun sepanjang 186,71 meter dan lebar 6 meter.

Baca juga: Wakapolres Balangan Tinjau Langsung Pelaksanaan Pilkades Serentak, Tekankan Pelayanan Humanis

Baca juga: Optimalkan Pengumpulan Wakaf Uang, Bank BTN Syariah Banjarmasin Jalin Kerja Sama dengan BWI Kalsel

"Untuk kelas jembatan ini termasuk kelas B, " jelasnya.

Begitu selesai dibangun, jembatan berkonstruksi baja tersebut akan menggantikan dua jembatan lama yang terbuat dari kayu ulin.

Kini, pengecoran tinggal yang ke arah Martapura. Kalau yang ke arah Jejangkit, Batola sudah selesai. Kemudian pemasangan rangka baja di tengah jembatan.

"Kalau kendala saat ini tidak ada ada. Kalau awal awal saja di lapangan sekitar bulan April 2023, karen mobilisasi pemancangan sehingga merusak jalan umum, " urainya.

Namun, dijelaskan Azan, jalan umum yang sempat rusak itu juga nanti itu akan perbaiki .

"Ini yang sedikit menghambat. Namun secara umum kendala hampir tidak ada," tutur Azan.

Baca juga: Ratusan Pejabat di Pemkab Banjar Dirotasi dan Dilantik, Ini Penjelasan Bupati H Saidi Mansyur

Azan berharap keberadaan jembatan Bahandang ini bisa mengoptimalkan perekonomian di wilayah tersebut sebagai koneksi di kawasan metropolitan Banjarbakula.

Jembatan Bahandang dibangun menggunakan APBD Kalsel senilai Rp15,3 miliar.
Sebagai kontraktor pelaksana protek ini dikerjakan PT Duta Satrya Adhipersada.

Jembatan ditargetkan rampung Desember 2023. Tak jembatan, pihaknya juga berencana memperbaiki jalan di Jejangkit yang terhubung dengan Jembatan Bahandang.

Seperti di Tajau Landung. Jalan di situ akan diperbaiki dengan anggaran perubahan 2024 mendatang. Termasuk jalan menuju Desa Galam Rabah juga akan diaspal.

Warga di Keliling Benteng Sungai Tabuk, Hazmi mengaku sangat untung dengan jembatan ini. "Kini akses makin nyaman tidak memutar lagi kalau mau ke Batola, " jelasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda).