Ibu-ibu di Desa Hiyung Tapin Kompak Jamu Warga yang Padamkan Karhutla, Ada Cemilan hingga Makanan

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Maraknya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Desa Hiyung, Kecamatan Tapin Tengah, tidak hanya menyibukkan Satgas Karhutla melakukan pemadaman, namun juga kaum ibu-ibu.

Sabtu (14/10/2023), sejumlah ibu-ibu terlihat antusias menyiapkan minuman hangat, kue, buah, hingga sarapan untuk masyarakat yang turut memadamkan api yang melalap semak belukar.

Kobaran api yang muncul sejak kemarin sore mampu ditangani sekitar 90 persen hingga jelang dinihari malam tadi, namun pagi ini kembali membesar dan sempat mengarah ke perkebunan cabai petani.

"Jadi mulai kemarin sore juga kami menyiapkan makanan dan cemilan untuk disantap pemadam," ujar Nenek Rima, warga Desa Hiyung yang turut menyuguhkan jamuan sukarela.

Baca juga: Rutin Servis di Dealer Resmi, Agus Purnomo Menang Undian Nonton MotoGP Bersama Yamaha di Mandalika

Baca juga: Malam Ini Ayu Ting Ting Goyang Balikpapan, Catat Harga Tiket Nonton Aksi Gebetan Boy William

Disebutkan wanita 60 tahun ini, pihaknya senang banyak masyarakat maupun relawan yang turun membantu memadamkan api.

Hal ini berkenaan dengan kekhawatiran masyarakat setempat kalau-kalau api merambat hingga pemukiman dan kebun cabai Hiyung milik petani.

"Malam tadi mungkin ada sekarung singkong yang kita kupas lalu digoreng dan dibagikan ke relawan pemadam," bebernya.

Dikatakan Nenek Rima, ancaman Karhutla memang sangat mengganggu, kebun cabai yang menjadi penghasilan utama mayoritas masyarakat Desa Hiyung harus tetap diamankan, selain rumah hunian yang juga kerap didekati api saat menjadi-jadi.

Untuk itu, guna menjaga semangat dan Memastikan para relawan fit bekerja memadamkan api, dirinya bersama ibu-ibu lain kompak menyuguhkan makanan dan minuman yang bisa disantap saat beristirahat.

"Ini lagi membersihan ikan patin, nanti dimasak untuk makan siang masyarakat dan relawan," timpal Siti Rahliah, warga yang juga menyiapkan konsumsi.

Ia pun menyebutkan, kemungkinan pemadaman masih akan berlangsung hingga siang ini, karena kondisi nahin cukup kencang berhembus.

Baca juga: Keluarga Besar Bank Kalsel Memeriahkan Maulid Nabi Muhammad, Dilaksanakan Secara Hybrid

Sementara itu, unit tanki, dan sejumlah personil Satgas Karhutla BPBD juga telah mendatangi lokasi untuk membantu melakukan pemadaman. (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri).