Semesta Mencegah Stunting

Kadin: Pemberdayaan UMKM Berperan Penting Atasi Stunting

Penanganan stunting dan peningkatan kewirausahaan menjadi dua hal untuk mencapai Indonesia Emas 2045

Editor: Alpri Widianjono
Tribunnews/Lendy Ramadhan
MOU - Pelaksana Harian Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Yukki Nugrahawan Hanafi, menandatangani nota kesepahaman tentang Program Gerakan Kemitraan Dunia Usaha Dalam Menurunkan Angka Stunting dan Kemiskinan Ekstrim Dengan Metode Pentahelix di kantor redaksi TribunNetwork, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (24/10/2023). Penandatangan MoU disaksikan para mitra yang berpartisipasi, antara lain CEO Tribun Network Dahlan Dahi (keempat dari kiri), CEO KG Media Andy Budiman (keenam dari kiri) dan Direktur Bank Syariah Pandji P Djajanegara (ke-7 dari kiri). 

Yuki menambahkan persoalan tunting ini bisa diselesaikan dengan cara gotong royong.

“Ini luar biasa lah menjadi tanggung jawab kita bersama. Tanggung jawab kita sama-sama bisa mencapai target. Dan saya setuju dimulai dari diri kita sendiri,” terangnya.

Dengan pengalaman Kadin pada saat Covid-19 dan masuk dalam penanganan stunting, kolaborasi pentahelix menjadi langkah yang harus diambil.

Yuki pun mendorong pengusaha mikro seperti pedagang bakso agar dapat meningkatkan daya saingnya sehingga kesenjangan dengan usaha menengah dan usaha besar bisa terus ditekan.

“Kita juga melihat kesenjangan usaha ini gapnya masih cukup jauh. Kita ingin mendekatkan bonus demografi dan ditanggapi dengan hati-hati. Kita punya cita-cita besar salah satunya stunting ini harus kita dorong dan diselesaikan bersama,” ucapnya.

“UMKM harus kita dorong naik kelas, saya selalu menyebutnya optimistis tapi kita juga harus realistis,” papar Yuki.

Kadin Indoensia meyakini target pemerintah menurunkan angka stunting 14 persen di tahun 2024 bisa dicapai.

Momentum Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2023 semestinya bisa membangkitkan rasa optimisme generasi muda untuk menyelesaikan persoalan stunting.

“Persoalan stunting ini kan bukan dimensi ekonomi semata, tapi ini juga sangat luas ada budaya di sana, ada politik ideologi juga. Menurut saya kita harus punya komitmen di sana. Dan UMKM menjadi kunci menyelesaikan stunting,” pungkasnya. (Tribun Network/Reynas Abdila)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved