Pilpres 2024

Deretan Janji Capres 2024 Saat Kampanye: Anies, Ganjar, dan Prabowo Paparkan Hal Ini

Berikut deretan janji calon presiden (capres) kontestan Pilpres 2024 saat melakukan kampanye di berbagai daerah.

Editor: Mariana
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)
Calon presiden Anies Rasyid Baswedan diwawancara awak media saat kampanye di Banjarmasin, Selasa (5/12/2023). 

Anies Baswedan berjanji membangun rel kereta api yang menghubungkan Banjarmasin-Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Alasannya karena mobilitas warga di wilayah Banjarbaru dan Banjarmasin cukup tinggi.

"Sebenarnya ini salah satu kawasan yang mungkin perlu kita bangun jaringan rel kereta api antara dua wilayah ini."

"Apa bentuknya? Shuttle, sehingga intensitas di sana bisa digunakan. Ini salah satu contoh (pembangunan yang akan dilakukan)," terangnya.

2. Ganjar Bahas Akses Pendidikan

Capres nomor urut 3, yakni Ganjar Pranowo menemui kelompok disabilitas di Loka Bina Karya Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa kemarin.

Pada pertemuan itu, Ganjar mendapatkan keluhan dari seorang penyandang disabilitas bernama Umar Fauzan.

Ia mempertanyakan soal akses pendidikan bagi penyandang disabilitas yang belum merata di setiap provinsi.

"Terutama berkenaan dengan kami disabilitas yang mungkin kebijakan hanya sampai di kota besar."

"Semisalnya mengenyam pendidikan, karena ini akan berkaitan dengan SDM, kalo di kota besar teman-teman disabilitas bisa akses pendidikannya sampai ke S2 dan S3, ini perlu kepedulian dari pemerintah," tutur Fauzan.

Ia kemudian bertanya kepada Ganjar, perihal ada atau tidaknya akses pendidikan merata bagi para kaum disabilitas di kota-kota kecil, jika dirinya terpilih sebagai Presiden Indonesia.

"Ingin saya pertanyakan, apa kebijakan kalau jadi RI 1 (Presiden)? Seperti memberikan akses pendidikan dan dirasakan sampai ke daerah?" tanya Fauzan kepada Ganjar.

Menjawab pertanyaan ini, Ganjar mengatakan akses pendidikan amat penting bagi semua kalangan, begitu juga dengan kelompok disabilitas.

Menurutnya, negara memberikan jaminan yang tak pandang bulu soal pendidikan.

Oleh sebab itu, seorang pemimpin wajib melaksanakan tugas untuk mendorong kebijakan tersebut.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved