Kriminalitas di Kalsel
Korban Dugaan Penggelapan Uang Arisan Ngeluruk ke Polsek Batibati, Laporkan Bandar yang Menghilang
Korban dugaan penggelapan uang arisan, ngeluruk ke Polsek Batibati, Kabupaten Tanahlaut melaporkan sang bandar yang menghilang
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Korban dugaan penggelapan uang arisan, Rabu (13/12/2023) siang, ngeluruk ke Polsek Batibati, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pantauan di Mapolsek Batibati, sekitar tujuh orang yang datang. Mereka mewakili para korban lainnya.
Sebagai informasi, peserta arisan lebih seratus orang yang seluruhnya dirugikan oleh sang bandar arisan, N, ibu dua anak warga Desa Banyuirang, Kecamatan Batibati.
Sebagian besar peserta arisan tersebut adalah warga Banyuirang. Sebagian lainnya warga desa sekitar.
Baca juga: Sikapi Dugaan Penggelapan Uang Arisan Banyuirang, Kapolsek Batibati Tala Langsung Turun ke Lapangan
Baca juga: Dugaan Penggelapan Uang Arisan di Banyuirang, Polres Tanahlaut Sebut Korban Belum Lapor
Mereka melaporkan N ke Polsek Batibati. Pasalnya, masih cukup banyak uang arisan yang berada di tangan bandar arisan tersebut. Nilainya ratusan juta.
Sementara itu sejak pertengahan November 2023 lalu N menghilang, meninggalkan rumah yang selama ini dihuni di Banyuirang. Kabarnya N hijrah ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng.
Peserta arisan tersebut tiba di Mapolsek Batibati pukul 15.10 Wita. Kedatangan mereka diterima oleh petugas piket.
Kepada petugas piket, mereka menyampaikan bahwa sang bandar arisan yakni N telah menghilang.
"Sekitar Rp 350 juta uang peserta arisan yang dibawa bandar," papar mereka.
Baca juga: Puluhan Warga Banyuirang Tala Resah, Ratusan Juta Uang Arisan Ditengarai Dibawa Kabur Bandar
Bukti setoran arisan turut mereka bawa dan diserahkan kepada petugas piket Polsek Batibati.
Beberapa waktu lalu Kapolsek Batibati Iptu Samsudi mendatangi para korban arisan tersebut ke Desa Banyuirang. Saat itu Kapolsek menyarankan agar korban melapor secara resmi dengan membawa bukti-bukti setoran pembayaran arisan. (Banjarmasipost.co.id/Idda Royani)
| Gadaikan Motor Pengujung Warung , Pria Asal Barabai Ini Mengaku Uangnya untuk Judi Online dan Nyabu |
|
|---|
| Geger Komponen Senilai Rp 81 Juta Hilang di Perusahaan di Tapin, Pencurinya Ternyata Pekerja Magang |
|
|---|
| Rekonstruksi Anak Bunuh Ayah di Tapin, Pelaku Lancar Peragakan 24 Adegan |
|
|---|
| Diduga Gelapkan Uang Perusahaan, Sales di Tanahbumbu Diamankan Polisi |
|
|---|
| Mengaku Polisi, Begal Motor di Perkantoran Pemprov Kalsel Diringkus, Polisi Amankan Mobil Pelaku |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/korban-arisan-ngeluruk-ke-Polsek-Batibati.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.