Berita Banjarmasin

Jelang Akhir Tahun, Pasokan Gas Melon di Kota Banjarmasin Terpantau Masih Normal

Saat ini pasokan Gas Elpiji 3 KG atau gas melon di Kota Banjarmasin jelangakhir tahun terpantau masih normal

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Irfani Rahman
Foto Ist Ady untuk BPost
Tampak warga yang dekat dengan Pangkalan milik Ady Chandra sedang mengantre membeli elpiji tiga kilogram dengan KTP 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Meski di penghujung tahun, pasokan Gas Elpiji 3 Kg atau gas melon di Kota Banjarmasin masih normal. 

Sebab biasanya, di jelang akhir tahun ini penggunaan gas elpiji menjadi hal penting untuk persiapan menyambut tahun baru, sehingga pasokannya disebut-sebut akan tersendat. 

Namun, pasokan gas melon di pangkalan milik Maulana Dimas masih normal. Ia bahkan menyebut hari ini akan kedatangan lagi 150 biji tabung gas melon

“Biasanya seminggu sekali. Selama ini pasokannya lancar-lancar saja,” ucap pemilik pangkalan gas yang berlokasi di kawasan Jalan Jahri Saleh itu, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Diserang Buaya Saat Mandi, Warga Sungai Durian Kotabaru Tewas, Jasad Ditemukan di Semak-semak

Baca juga: Lowongan Kerja di Bank BCA, Untuk 3 Posisi  Berikut Cara Daftar dan Lokasi Penempatannya

Dimas menyebut, satu biji gas melon tersebut tetap dijual sesuai HET (Harga Eceran Tertinggi) yakni Rp18.500 per tabungnya. 

Sama seperti pangkalan sebelumnya, pangkalan elpiji milik Adi Chandra di Jalan Veteran saat ini tidak mengalami penurunan stok atau keterlambatan pengiriman. 

“Masih normal seperti biasanya saja. Besok diantar 250 biji,” kata Adi. 

Adi menyebut dalam satu bulannya, pengiriman gas elpiji ke pangkalannya dilakukan sebanyak enam kali dalam sebulan.

“Biasanya saya atur pengiriman hari Senin dan Kamis,” imbuhnya. 

Adi juga menyebut satu tabung gas melon tersebut dijualnya sesuai dengan HET, yakni Rp18.500. 

(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved