Haul ke 19 Guru Sekumpul
Keluarkan Denah Resmi Haul ke-19 Guru Sekumpul 2024, Panitia Imbau Jemaah Patuhi Jalur
Tim Induk Sekumpul telah mengeluarkan denah resmi jalur untuk jemaah Haul Guru Sekumpul 2024 yang diunggah di akun resmi Instagram @tim_induk_sekumpul
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Persiapan terus dilakukan pihak panitia untuk menyukseskan Haul ke-19 Guru Sekumpul dijadwalkan sekitar Januari 2024.
Kali ini, Tim Induk Sekumpul telah mengeluarkan denah resmi jalur untuk jemaah Haul Guru Sekumpul 2024 yang diunggah di akun resmi Instagram @tim_induk_sekumpul.
Ada tiga warna yang nantinya bisa dipasang di kendaraan jemaah saat menuju lokasi kegiatan di kawasan Sekumpul, Martapura, Kabupaten Banjar.
Tiga warna tersebut, biru, merah dan kuning. Stiker dibuat oleh masing-masing jemaah atau rombongan jemaah dengan mengacu pada contoh yang telah dibuat oleh pihak panitia.
Baca juga: Haul ke-19 Guru Sekumpul 2024, Truk Bersumbu Panjang Dilarang Masuk Martapura Saat Prosesi
Baca juga: Rest Area di Balangan Sediakan 1.000 Porsi Makanan Sehari, Untuk Para Jamaah Haul Guru Sekumpul 2024
Stiker yang dibuat oleh jemaah tidak boleh ditambah tulisan apapun, jadi harus sesuai dengan dengan contoh yang telah disampaikan.
Jalur dibagi berdasarkan tiga warna yang akan menjadi tanda pengenal kendaraan asal daerah jemaah.
Warna biru untuk menandai jemaah yang berasal dari Barabai (Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalsel), Muara Teweh (Kabupaten Barito Utara, Kalteng), Tamiyang Layang (Kabupaten Barito Timur, Kalteng), Ampah (Barito Timur, Kalteng), Buntok (Barito Selatan, Kalteng), Pugaan (Kabupaten Tabalong, Kalsel), Kandangan (Kabupaten HSS, Kalsel), Amuntai (Kabupaten HSU, Kalsel), Muara Harus (Kabupaten Tabalong, Kalsel), Banua Lawas (Kabupaten Tabalong, Kalsel), Tanjung (Kabupaten Tabalong, Kalsel), Kelua (Kabupaten Tabalong, Kalsel), Balangan (Kabupaten Balangan, Kalsel), Kabupaten Tapin (Kalsel).
Warna merah untuk menandai jemaah yang berasal dari Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Barito Kuala, Kecamatan Gambut, dan Sungai Tabuk.
Warna kuning untuk menandai jemah asal Bati-Bati (Kabupaten Tanah Laut, Kalsel), Kotabaru (Kabupaten Kotabaru, Kalsel), Pelaihari (Kabupaten Tanah Laut, Kalsel), Batulicin (Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel), Kiram (Kabupaten Banjar), Cempaka (Kota Banjabaru, Kalsel).
Tiap-tiap stiker ditulis nama desa/kelurahan dan nomor telepon/WA penanggung jawab rombongan.
"Tujuannya untuk memudahkan relawan mengenali dan memasukkan areal kantung parkir dan sejenisnya, " kata Kepala Dishub Banjar, I Gusti Made Nyoman.
Bahkan, guna menyukseskan haul ini, menjelang haul ke-19 Kh. Zaini Bin Abdul Ghani Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banjar sudah apel dan siapkan kantung parkir dan tambatan untuk kapal para jamaah yang hadir.
"Kita telah melakukan survei titik parkir pada 2 Minggu yang lalu. Untuk titik parkir bus nanti ada di Demang Lehman dan di Sungai Paring yakni dekat Posko Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Regas," ucapnya.
Selain itu, Nyoman mengatakan, untuk kendaraan pribadi jamaah berada di Pusat Perbelanjaan Sekumpul (PPS), serta disediakan oleh tiap posko yang ada.
"Untuk kantung parkir kecil disediakan swadaya posko," jelasnya.
Haul Guru Sekumpul 2024 di Majelis Ta'lim Misykatul Anwar Balangan, Dihadiri Guru Danau |
![]() |
---|
Haul ke-19 Guru Sekumpul Dihadiri 3 Juta Jemaah, Kadis Pariwisata : Dorong Wisata dan Ekonomi Kalsel |
![]() |
---|
Pedagang Baju Muslim Raup Untung pada Momen Haul Guru Sekumpul 2024, Peningkatan Drastis |
![]() |
---|
Sukses Kepulangan Jemaah Haul ke 19 Guru Sekumpul, Polres Banjarbaru Terapkan Jalur Satu Arus |
![]() |
---|
Beberapa Motor Tertinggal di Area Parkir, Diduga Milik Jemaah Haul ke-19 Guru Sekumpul 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.