Eks RSUD Hadji Boejasin Pelaihari Dimaksimalkan untuk Kantor, Dua Instansi Pemkab Turut Menempati

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Sejak sekitar lima tahun silam RSUD Hadji Boejasin milik Pemerintah Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), pindah ke gedung baru di Kelurahan Saranghalang.

Sejak itu pula eks RSUD Hadji Boejasin tak tergunakan. Bahkan, berdasar catatan banjarmasinpost.co.id, Rabu (21/2/2024), bangunannya sempat diselubungi rerumputan tinggi hingga muncul kesan angker.

Namun kemudian sekitar setahun silam mulai dimanfaatkan oleh Pemkab Tala. Ketika pasien covid-19 di Tala menanjak, sebagian bangunan eks RSUD tersebut digunakan untuk tempat karantina.

Setelah pandemi berakhir, eks RSUD Hadji Boejasin tersebut kemudian bangunan utama (eks kantor) digunakan untuk sentra vaksinasi covid-19.

Baca juga: Gerindra Kalsel Ungkap Strategi Prabowo Subianto Bisa Unggul Perolehan Suara di Pemilu 2024

Baca juga: Atlet Lari Ini Berbelok ke Dunia Seni Peran, Sempat Wakili Kalsel di Olimpiade Siswa Nasional

Kemudian sentra vaksinasi covid-19 bergeser ke gedung sebelahnya (eks IGD) yang menjadi satu dengan PSC 119. Eks gedung utama itu selanjutnya digunakan untuk kantor Dinas Sosial (Dinsos) hingga sekarang.

Dalam waktu dekat, ada dua satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkab Tala yang akan turut menempati bangunan eks RSUD Hadji Boejasin tersebut.

Apa itu? "Kami dari kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tala. Lalu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tala," ucap Suharyo, kepala DPMPTSP Tala.

Suharyo menerangkan DPMPTSP akan menempati lantai atas di eks kantor RSUD (bangunan utama). Sedangkan lantai bawah untuk Mall Pelayanan Publik (MPP).

Dinsos yang selama ini menempati gedung utama tersebut, jelasnya, akan menempati gedung di sebelahnya yakni di sisi kanan dekat markas PMI Tala.

Sementara itu Dinas PMD, sebutnya, akan menempati bangunan di sisi kiri yang saat ini ditempati PSC 119.

(banjarmasinpost.co.id/idda royani)