427 Calhaj Kalsel Belum Lunasi Bipih, Kemenag Tunggu Hingga Jumat Sore

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN- Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Selatan mengumumkan masih ada 427 calon haji (calhaj) provinsi ini yang belum melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) 2024. Data itu dihimpun Kanwil Kemenag Kalsel hingga Selasa (20/2) pukull 16.55 Wita.

“Kita tunggu sampai batas akhir masa pelunasan Bipih tahap pertama pada 23 Februari nanti,” kata Kepala Kanwil Kemenag Kalsel M Tambrin, Rabu (21/2).

Kemenag mencatat ada 3.644 calhaj yang telah melunasi Bipih, dari total porsi haji Kalsel mencapai 4.071 orang. Jika dikalkulasikan, jumlah calhaj yang belum merampungkan Bipih sekitar 10 persen.

Tambrin menjelaskan, sebagian calhaj yang belum melakukan pelunasan Bipih itu merupakan porsi batu. “Porsi batu itu tidak bergerak. Dikarenakan menunggu istitha’ah atau hasil kesehatan dari rumah rumah sakit dan puskesmas. Ada juga menunggu pendamping atau mahrom,” tuturnya.

Baca juga: Satu TPS di Murungpudak Tabalong Harus Pemungutan Suara Ulang

Baca juga: Delapan Kecamatan di Batola Selesaikan Rekapitulasi, Alalak Diprediksi Paling Akhir, Tangani 194 TPS

Tambrin belum bisa memperkirakan dampak terhadap Kalsel jika jumlah pelunasan Bipih tahun ini tak sampai 100 persen. Menurutnya, keputusan tergantung hasil rapat Dirjen PHU dan para direktur lingkup pusat. “Kita tunggu nanti, intinya daerah mengikuti pusat,” ujarnya.

Dari data Kemenag Kalsel, daerah dengan jumlah pelunasan paling sedikit adalah Kabupaten Tanahlaut (59 persen). Disusul Hulu Sungai Utara (63 persen), Banjarmasin (64 persen), Banjar (73 persen), Hulu Sungai Tengah (74 persen), Barito Kuala (75 persen).

Untuk Banjarbaru, dari total 253 calhaj yang memenuhi syarat istithaah, sampai Rabu baru 187 orang yang melakukan pelunasan.

“Pelunasan kami tunggu sampai tanggal 23 pukul 16.00 Wita,” kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Banjarbaru, H Ahmad Syauqi.

Baca juga: Punya Utang ke Pihak Ketiga Rp 300 Miliar, Pemko Banjarmasin Janjikan Pembayaran Maret 2024

Bila tak kunjung melakukan pelunasan, maka posisinya akan digantikan calhaj cadangan. “Kalau belum melunasi sampai batas akhir maka dianggap belum siap, dan digantikan oleh jemaah yang berada dalam daftar tunggu,” jelasnya.

Meski demikian calhaj yang belum mampu melakukan pelunasan pada tahun ini, memiliki kesempatan pada 2025. “Diprioritaskan tahun depan,” terang Syauqi.

Adapun Bipih yang harus dilunasi calhaj embarkasi Banjarmasin Rp 56.471.105. Ini naik sekira Rp 5,7 juga dibanding tahun sebelumnya. (msr/mel)