Kesehatan

Bahaya Begadang Sambil Ngemil dalam Thibbun Nabawi, Ustadz Abdurrahman Dani Ungkap Dampaknya

Jangan sering begadang, ini dampak ditimbulkan jika sering Begadang. Simak penjelasan Ustadz Abdurrahman Dani

Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Irfani Rahman
sumber ig @abdurrahmandani.official
Bahaya begadang sambil ngemil. sumber ig @abdurrahmandani.official 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kebiasan begadang sembari mengonsumsi camilan dijelaskan Ahli Pengobatan Thibbun Nabawi Ustadz Abdurrahman Dani ternyata memiliki dampak yang berbahaya bagi tubuh.

Beragam penyakit dipaparkan Ustadz Abdurrahman Dani akan muncul jika waktu beristirahat tubuh justru digunakan untuk beraktivitas.

Hal tersebut dijelaskan lewat unggahan video di akun instagram @abdurrahmandani.official, Jumat (1/3/2024).

Ustadz Abdurrahman Dani menjelaskan kebiasan begadang akan berdampak buruk bagi jantung.

"Jantung ini banyak uap beracun, kata Al Habib Ibnu Hajar akan menyebabkan syausoh, nyeri pada jantung hati-hati makanya yang sering begadang," paparnya.

Dampak begadang ini bisa kian buruk jika ditambah kebiasaan mengonsumsi camilan.

"Di waktu jantung istirahat dia banyak ngemil, kalau sering terjadi jadi apa? perut akan di blended dengan makanan, ketika dicampur dengan makanan ini bahasanya Imam Bukhari danAl Hafidz Ibnu Hajar, kalau perut dipenuhi dengan uap kata Imam Bukhari akan menyebabkan ayan, kalau perut dengan uap akan menyebabkan asyaqiqah wasuda migrain dan pusing," terangnya.

Selain itu kebiasaan begadang sembari nyemil juga bisa memicu Stroke dan Belpasli.

* Tips Mengatasi Begadang

Akitivitas yang padat seringkali membuat seseorang mengalami permasalahan tidur, seperti begadang.

Kondisi ini memiliki efek buruk untuk kesehatan tubuh kita.

Namun Tribunners bisa mengatasinya dengan beberapa cara, salah satunya hindari mengonsumsi kafein.

Dikutip dari Tribun Health, pada umumnya masalah tidur bisa terjadi pada siapa saja.

Seperti memiliki kebiasaan untuk tidak tidur di malam hari.

Kondisi tersebut akan berlangsung dalam jangka lama dan sulit untuk dikembalikan.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved