Redkar Bakula Terbentuk, Berharap Bersinergi dengan Pemkab Batola Atasi Bencana 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Redkar Bakula adalah kepanjangan dari Kerukunan Relawan Pemadam Kebakaran Kabupaten Barito Kuala. 

Organisasi itu baru saja usai menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Gedung Serbaguna Pengolahan Air Minum PDAM Alalak di Jalan Gubernur Syarkawi, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Sabtu (9/3/2024). 

Musda Redkar Bakula dihadiri Pj Bupati Batola, Mujiyat, Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Barito Kuala Aris Saputera, Plt Kepala Satpol PP dan Damkar Batola Dahtiar Fajar, Camat Alalak, Plt Camat Mandastana, Camat Anjir Muara dan Camat Anjir Pasar. 

Pengurus Redkar Bakula masa baktinya terbatas, 2024-2027 atau tiga tahun. Ketuanya, Sawiji yang juga Direktur PDAM Cabang Alalak.

Baca juga: Seorang Warga HSU Tempuh Lima Jam Menuju Haul ke 9 HA Sulaiman HB di Marabahan Batola

Baca juga: Bahu Jalan Ambrol, Truk Ini Terguling di Desa Sawahan Batola 

Ketua Harian Redkar Bakula, Ambrulah, berharap keberadaan Redkar Bakula bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dalam penanganan kebencanaan. 

Menurut, anggota Redkar Bakula terdiri dari 81 barisan pemadam kebakaran swasta, relawan emergency rescue se Kabupaten Batola.

"Harapannya Pemerintah Kabupaten Barito Kuala mendukung Redkar Bakula dalam penanggulangan bencana secara umum, meningkatkan kualitas sumberdaya anggota Redkar Bakula dan membantu sarana prasarananya," harapnya. (Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid)