Berita Banjar

Tiga Kader Terpilih Jadi Duta Peduli Sunting di Desa Biih Karang Intan Banjar

Tiga kader Aisyiyah Desa Biih, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalsel, terpilih sebagai Duta Peduli Stunting Aisyiyah PC Biih tahun 2024 ini

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Edi Nugroho
Foto Herda Ariyani
Suasana Pemilihan Kader Peduli Stunting di Desa Biih Karang Intan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID. MARTAPURA - Tiga kader Aisyiyah Desa Biih, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, terpilih sebagai Duta Peduli Stunting Aisyiyah PC Biih tahun 2024 ini.

Mereka adalah Yusniah, Muslimatul Hasanah, dan Muslihah.

Pemilihan Duta Peduli Stunting ini dilakukan oleh Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Banjarmasin dalam rangka penguatan kapasitas dan kinerja kader dalam menjalankan program pencegahan stunting di desa.

Lebih jauh lagi, peran kader Aisyiyah sangat diperlukan dalam menunjang aksi pemerintah dalam percepatan penurunan stunting dengan memberikan informasi, memberikan teladan atau contoh, hingga menjalankan program untuk meningkatkan kesehatan dan gizi.

Baca juga: Umat Hindu di HST Gelar Sembahyang Hari Raya Nyepi Tahun 1946 Saka

Baca juga: Diamankan Satlantas Polres Tapin, Pelaku Balap Liar Dikeluarkan Group WA KM 121

Penanggung jawab kegiatan ini, apt. Herda Ariyani, M.Farm, Rabu (13/3/2024) mengatakan, kegiatan pemilihan duta stunting Aisyiah ini dengan melibatkan sembilan orang mahasiswa yang sedang Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Karang Intan.

Pada kegiatan ini dihadiri oleh Azmianor, SKM yang merupakan anggota Satgas Stunting sebagai pemateri dalam rangka meningkatkan peran dan serta Masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan stunting.

Selain itu, juga dihadiri oleh dua petugas Puskesmas yaitu M.Nauri Mumtazz dan Narlin Kamila, Ibu Kepala Desa Bi’ih Syamsiah, serta 36 orang lainnya dari unsur masyarakat.

Kegiatan ini dimulai dengan pertanyaan pre-test yang dibagikan kepada ibu-ibu, dan pemaparan materi serta sesi diskusi.

Kemudian pemberian post test sekaligus penilaian skor yang digunakan untuk memilih Duta Peduli Stunting Aisyiyah PC Bi’ih.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan Selempang penghargaan Duta Peduli Stunting, serta memberikan hadiah berupa bingkisan yang diserahkan oleh apt.Herda Ariyani, M.Farm, Ibu Kades, dan Azmianor, SKM.

"Terpilihnya Yusniah, Muslimatul Hasanah, dan Muslihah sebagai Duta Peduli Stunting menunjukkan kepercayaan Masyarakat terhadap Aisyiyah dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting, " jelas Herda Ariyani.

Baca juga: Warga HST Ramai-ramai Borong Sembako di Pasar Ramadhan dan Pasar Murah Bersubsidi

Hal ini, lanjut Herda, juga merupakan bukti bahwa kader Aisyiyah memiliki kemampuan dan komitmen yang tinggi dalam membantu Masyarakat.

Tantangan dari Duta Peduli Stunting Aisyiyah ini adalah sebuah tugas yang tidak ringan, dimana stunting merupakan masalah kompleks yang membutuhkan peran serta semua pihak.

Oleh karena itu, para Duta Peduli Stunting Aisyiyah harus mampu bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Puskesmas, BKKBN, Masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan lainnya.

Satu dari tiga Duta Peduli Stunting di Desa Biih, Muslimatul Hasanah, mengucap bangga dengan kepercayaan yang diberikan. Namun dia juga menjadikan ini sebagai amanah yang harus dijalankan.

"Kami merasa perlu dukungan bagi semua pihak untuk mendukung kami Duta Peduli Stunting ini agar bisa menjalankan tugas kami nantinya dengan baik, " jelasnya. (Banjarnasinpost/ Nurholis Huda).

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved