Ramadhan 2024

Batalkah Puasa Ramadhan Jika Tertelan Dahak? Buya Yahya Beberkan Pandangan Ulama

Buya Yahya menjabarkan hukum menelan dan secara tidak saja tertelan dahak saat puasa di bulan Ramadhan 2024, bagi kaum muslimin.

Editor: Mariana
Al-Bahjah TV
Buya Yahya menjabarkan hukum menelan dan secara tidak saja tertelan dahak saat puasa di bulan Ramadhan 2024, bagi kaum muslimin. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Buya Yahya menjabarkan hukum menelan dan secara tidak saja tertelan dahak saat puasa di bulan Ramadhan 2024, bagi kaum muslimin.

Mengenai hal tersebut, Buya Yahya memaparkan pendapat para ulama sesuai hukum Islam.

Pandangan mazhab Imam Syafi'i, dikatakan Buya Yahya seseorang yang sengaja menelan dahak maka puasanya batal.

Namun, jika pada keadaan tertentu dahak terus-menerus keluar, Buya Yahya pun menguraikan pendapat mazhab Imam Maliki.

Kini kaum muslimin telah berada di bulan Ramadhan 1445 Hijriyah bertepatan di bulan Maret dan April 2024.

Baca juga: Bacaan Doa saat Jeda Sholat Tarawih Ramadhan 2024, Ustadz Adi Hidayat Sebut Bermakna Mulia

Baca juga: Menu Buka Puasa Ramadhan 2024, dr Zaidul Akbar Bagikan Resep Es Timun Serut Sehat

Pada bulan Ramadhan umat muslim diperintahkan menunaikan puasa dari terbit fajar hingga tenggelam matahari selama 30 hari atau satu bulan.

Di kala menjalankan puasa, senantiasa dapat menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan puasa atau mengurangi pahala puasa.

Buya Yahya menjelaskan dalam pandangan mazhab Syafi'i, dahak yang sudah keluar dari dalam tenggorokan dan sangat mudah untuk diludahkan, maka hendaknya tidak ditelan kembali.

"Dahak yang sudah keluar kemudian ditelan lagi akan membatalkan puasa, berbeda halnya dengan orang yang susah untuk mengeluarkan dahak namun terasa seperti tertelan, selama belum keluar dahak tersebut ditelan tidak membatalkan puasa," terang Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Buya Yahya menerangkan dalam mazhab Imam Syafi'i dan jumhur ulama, yang menjadi sebab keharaman yaitu ketika dahak sudah keluar di mulut dan tinggal diludahkan namun justru ditelan.

Selagi dahak itu susah keluar atau masih berada di dalam tenggorokan, maka tidak perlu was-was merasa puasa batal.

Dalam kasus lain, ada orang yang diuji dengan penyakit yang mana mengeluarkan dahak secara terus-menerus dan sangat banyak.

"Dahaknya keluar banyak sekali dan sampai orang itu kelelahan, bahkan sholat pun susah, spesial orang yang semacam ini jika masih berpegang pada mazhab Imam Syafi'i sholatnya pun akan berantakan, sebab dahak dapat membatalkan puasa sekaligus sholat," urai Buya Yahya.

Jika dalam kasus yang karena kondisi sakit, maka orang-orang demikian dapat berpegang pada mazhab Imam Maliki.

Pandangan Imam Maliki, dahak yang walau sudah berada di ujung lidah dan ditelan lagi tidak membatalkan puasa.

"Sebab dahak itu bukan sesuatu yang dimakan, dianggap lezat, atau dinikmati, jadi hal ini bagi yang punya kasus sakit berdahak tak henti-henti, ini solusi bagi orang tersebut agar puasanya tidak batal terus-menerus karena dahak, bahkan misal mengqadha pun tetap dahaknya keluar banyak, jika dibiarkan maka tidak akan bisa berpuasa," tukas Buya Yahya.

Niat Puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta’ala.

Artinya: “Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala.”

Niat Sholat Tarawih

Bagi Anda yang terbiasa melafadzkan niat sholat, berikut niat sholat Tarawih:

1. Niat Sholat Tarawih Sendiri

Berikut ini lafadz niat Sholat Tarawih berikut latin dan artinya :

اُصَلّى سٌنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAT TARAAWIHI ROK’ATAINI LILLAHI TA’ALAA

Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta’alaa.

2. Niat Sholat Tarawih Berjamaah

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Usholli Sunnatat-taraawiihi rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa

Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat sebagai makmum (mengikut) karena Allah Ta’alaa.

3. Niat Sholat Tarawih sebagai imam

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII SUNNATAT-TARAAWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA

Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat sebagai imam karena Allah Ta’alaa.

(Banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved