Ramadhan 2024
Apakah Bayi Baru Lahir Wajib Zakat Fitrah? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad menjabarkan hukum bayi baru lahir wajib bayar zakat fitrah di bulan Ramadhan 2024.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Ustadz Abdul Somad menjabarkan hukum bayi baru lahir wajib bayar zakat fitrah di bulan Ramadhan 2024.
Dalam mengeluarkan zakat fitrah, disampaikan Ustadz Abdul Somad ada awal dan batas waktu yang menjadikan zakat fitrah wajib bagi umat Islam.
Saat umat muslim telah berada di bulan Ramadhan 1445 Hijriyah bertepatan di bulan Maret dan April 2024.
Pada bulan Ramadhan kaum muslimin diperintahkan menunaikan puasa dari terbit fajar hingga tenggelam matahari selama 30 hari atau satu bulan.
Selain puasa dan ibadah lainnya, umat Islam juga diwajibkan membayar zakat fitrah bagi yang memenuhi syarat.
Baca juga: Resep Menu Buka Puasa Ramadhan 2024, Aneka Puding Mudah dan Praktis Dibuat
Baca juga: Bolehkah Bayar Zakat Fitrah Diwakilkan? Buya Yahya Imbau Sebaiknya Dibelikan Makanan Pokok
Zakat fitrah adalah zakat wajib yang harus dikeluarkan sekali setahun yaitu saat bulan ramadhan menjelang idul fitri.
Selain untuk mensucikan diri setelah menunaikan ibadah di bulan Ramadhan, zakat fitrah juga dapat dimaknai sebagai bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang.
Bentuk zakat fitrah yang ditunaikan selayaknya sesuai dengan tempat tinggal saat ini dari si pemberi zakat.
Ustadz Abdul Somad menerangkan umat Islam wajib membayar zakat fitrah dimulai pada petang malam Idul Fitri, tenggelam matahari Ramadhan, terbit hilal bulan Syawal atau adzan Maghrib.
"Dari waktu itulah waktu yang wajib membayar zakat fitrah, sampai khatib naik mimbar sebelum sholat ied kurang lebih 13 jam," ucap Ustadz Abdul Somad dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Goto Islam.
Ustadz Abdul Somad menekankan siapa saja yang masih hidup selama 13 jam itu maka wajib berzakat fitrah.
Perihal anak dalam kandungan, dituturkannya tidak wajib bagi orangtuanya membayar zakat fitrah si anak.
"Tidak wajib jika bayi belum lahir dalam kurun waktu 13 jam tersebut, misalnya si anak lahir setelah khatib naik mimbar, maka tak wajib zakat fitrah," ucap Ustadz Abdul Somad.
Sementara jika bayi telah lahir dalam tenggat waktu 13 jam itu atau bahkan sebelumnya, maka orangtuanya wajib membayarkan zakat fitrah bagi si bayi.
Dalam membayar zakat fitrah ada dua jenis waktu yang berlaku, yakni waktul wujub dan waktul jawaz.
Fenomena War Takjil Ramadan 2024, Jadikan Momen Berdakwah dan Meneladani Nabi Muhammad SAW |
![]() |
---|
Benarkah Beras Zakat Fitrah Harus Lebih Mahal dari Konsumsi Sehari-hari? Ini Kata Buya Yahya |
![]() |
---|
Contoh Itikaf Nabi SAW Diuraikan Ustadz Abdul Somad, Berlangsung 10 Hari Hingga Pagi Idul Fitri |
![]() |
---|
Doa Khusus Malam Lailatul Qadar, Ustadz Adi Hidayat Ingatkan Tak Tinggalan Ibadah Ini |
![]() |
---|
Tutorial Zakat Fitrah bagi Pemudik, Buya Yahya Terangkan Sesuai Tempat Berlebaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.