Kapolsek Kota Besi Ungkap Kronologi Jambret di Jalan Tjilik Riwut Kotim Sampai Lukai Emak-emak

BANJARMASINPOST.CO.ID, SAMPIT - Kapolsek Kota Besi Iptu Rohman Hakim mengungkap kronologi jambret sampai lukai emak-emak di Jalan Tjilik Riwut Km 16, Kecamatan Kota Besi, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah atau Kalteng.

Seorang Emak-emak berusia sekira 40 tahun menjadi korban penjambretan di Jalan Tjilik Riwut Km 16, Kecamatan Kota Besi, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah atau Kalteng, pada Minggu (24/3/2024).

Diketahui Emak-emak tersebut Sartinem hendak mudik ke Pulau Jawa, ia bersama Mahpul (44) suaminya serta anaknya sedang mengendarai motor dari wilayah PT Task menuju ke Sampit.

Kapolsek Kota Besi Iptu Rohman Hakim membeberkan kronologi penjambretan tersebut bermula ketika ban motor yang dikendarai Sartinem dan Mahpul bocor lalu berhenti dan menepi di bekas warung di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Ini Kondisi Pelaku Jambret di Jalan Tjilik Riwut Kota Besi Kotim Setelah Dilumpukan Anggota Brimob

Baca juga: Setelah Lukai Warga, Jambret di Jalan Tjilik Riwut Kota Besi Kotim Sempat Diserempat Mobil Brimob

Baca juga: Jadi Korban Amuk Massa, Jambret di Jalan Tjilik Riwut Kota Besi Kotawaringin Timur Diamankan Polisi

Baca juga: Terlihat Personel Brimob, Jambret Lukai Pemudik di Jalan Tjilik Riwut Kota Besi Kotawaringin Timur

"Saat itu pelaku berinisial TM (35) sedang nongkrong di warung tersebut," ucap Rohman, Senin (25/3/2024).

Mahpul sempat menanyakan tempat menambal ban kepada pelaku.

"Pelaku lalu menjawab lokasi menambal ban ada di Bundaran Nanas, Kecamatan Kota Besi," lanjut Rohman.

Mahpul kemudian menuju tempat menambal ban di Bundaran Nanas meninggalkan istri dan anaknya di lokasi kejadian.

Setelah Mahpul pergi pelaku lalu menodongkan pisau kepada Sartinem dan berusaha mengambil tas korban.

"Karena korban melawan pelaku lalu memukul korban dan melukainya menggunakan pisau," jelas Rohman.

Setelah mendapatkan tas korban pelaku kemudian melarikan diri ke arah Sampit dengan menggunakan sepeda motor.

Sartinem sempat berteriak minta tolong, beruntung teriakannya terdengar oleh saksi yang melintas di sekitar lokasi kejadian.

"Pelaku berhasil diamankan di muara Tanah Putih, Kecamatan Baamang," beber Rohman.

Korban dikabarkan mengalami luka di bagian telinga dan harus menerima jahitan di puskesmas terdekat. Selain itu korban juga mengalami kerugian materil sekira Rp 990.000.

Pelaku kemudian diamankan di Polsek Kota Besi guna penyidikan lebih lanjut.

Rohman mengatakan pelaku merupakan residivis yang sebelumnya pernah tersangkut perkara pidana pembunuhan dan pencurian dengan kekerasan (curas). (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Residivis Jambret Emak-emak di Kota Besi Kotim Kalteng Ditangkap, Polisi Beberkan Kronologinya,