Kabar Kaltim

Kondisi Terakhir Korban Tewas Tabrakan Kapal Barang dengan Tongkang di Sungai Mahakam Kukar

Kondisi terakhir korban tewas tabrakan kapal barang dengan tongkang di Sungai Mahakam Kukar terungkap.

Editor: Edi Nugroho
TRIBUNKALTIM.CO/HO
EVAKUASI - Basarnas evakuasi Rizal, salah satu dari dua korban tabrakan kapal barang dan tugboat di perairan Sungai Mahakam di Muara Wis, Kutai Kartanegara, ditemukan meninggal, Senin 25 Maret 2024 sore.TRIBUNKALTIM.CO/HO 

BANJARMASINPOST.CO.ID, TENGGARONG - Kondisi terakhir korban tewas tabrakan kapal barang dengan tongkang di Sungai Mahakam Kukar terungkap.

Rizal, salah satu dari dua korban tabrakan kapal barang dan tugboat di perairan Sungai Mahakam di Muara Wis, Kutai Kartanegara, ditemukan meninggal, Senin 25 Maret 2024 sore.

Satu korban lainnya, Abizal, balita 3 tahun masih dicari tim pencarian dan pertolongan (search and rescue/SAR) gabungan.

Operasi SAR hari ketiga, dimulai pukul 07.00 Wita. Penyisiran perairan dilakukan hingga radius 8 kilometer. Bahkan, Basarnas menggunakan drone, pesawat nirawak, untuk melakukan pemantauan dari udara dengan radius 15 kilometer.

Baca juga: Ayah Terduga Gembong Narkoba Fredy Pratama, Hari Ini Jalani Sidang dengan Agenda Tuntutan

Baca juga: Trailer Seruduk Mobil dan Motor Kagetkan Warga Samarinda Utara yang Sedangkan Jalankan Sahur

Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda menyebutkan, berselang 25 menit dari pukul 17.00 Wita, posko SAR gabungan di Dermaga Dishub Kutai Kartanegara mendapat kabar ditemukannya korban atas nama Azis, dengan kondisi meninggal dunia.

“SAR gabungan mendatangi lokasi titik ditemukannya salah satu korban, berjarak kurang dari 2 kilometer dari titik kejadian,” ujar Riqi Efendi, Selasa (26/3/2024).

“Korban kemudian dievakuasi. Atas permintaan keluarga korban, jenazah dibawa ke rumah duka di Desa Jantur, Kecamatan Muara Muntai, Kutai Kartanegara,” sambungnya.

Sebelumnya diberitakan, kapal pengangkut bahan bangunan KM Berkat Indah bermuatan lima orang bertabrakan dengan kapal tongkang Finacia 35 yang ditarik Tugboat Entebe Emerald 51 pada Sabtu (23/3/2024) sekira pukul 04:10 WITA.

Tabrakan ini mengakibatkan seorang balita berusia 3 tahun, Muhammad Abizal dan seorang ABK, Aziz dilaporkan hilang dalam tabrakan yang terjadi di Sungai Mahakam tepatnya di perairan Desa Muara Wis, Kecamatan Muara Wis, Kutai Kartanegara.

Sementara tiga penumpang KM Berkat Indah yakni Bahrianur dan istrinya Nursidah serta seorang ABK Ferdiansyah berhasil diselamatkan. Tabrakan terjadi saat kapal dalam perjalanan dari Kota Samarinda.

Kepala Desa Muara Wis, Kasmir saat dikonfirmasi mengungkapkan, insiden tabrakan kapal sampai saat ini masih menyisakan dua orang penumpang yang berstatus dalam pencarian.

"Yang masih tahap pencarian Aziz dan balita 3 tahun 3 bulan. Ini aparat bersama tim masih mencari. Sedangkan, Orangtua dari korban balita yang tenggelam saat ini dirawat di Puskesmas Muara Wis," ucapnya.

Detik-detik KM Berkat Indah bahkan terekam kamera awak kapal tugboat. dalam rekaman terlihat kapal nahas tersebut melintang di depan tongkang yang sedang melaju.

Seorang awak terlihat berjalan di tengah kapal sebelum tenggelam. Kru kapal tug boat sempat berusaha mengendurkan tali penarik tongkang namun KM Berkat Indah keburu tenggelam tertabrak.

Informasi yang dihimpun, saat kejadian kedua kapal sama-sama bergerak ke arah hulu. KM Berkat Indah diketahui hendak menuju Mahakam Ulu membawa bahan bangunan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved