Ramadhan 2024

Ragam Amalan Sambut Lailatul Qadar, Ustadz Abdul Somad Ingatkan Perbanyak Qiyamul Lail

Ustadz Abdul Somad menerangkan daftar amalan menyambut malam Lailatul Qadar bagi umat Islam, salah satunya Qiyamul Lail.

Editor: Mariana
Freepik
Ilustrasi malam Lailatul Qadar di Malam Ramadhan 2024. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Ustadz Abdul Somad menerangkan daftar amalan menyambut malam Lailatul Qadar bagi umat Islam.

Di antara amalan Lailatul Qadar, diungkapkan Ustadz Abdul Somad terbagi menjadi ibadah siang dan malam atau dikenal dengan qiyamul lail.

Ustadz Abdul Somad menuturkan puasa yang bagian dari shiyam, umat muslim dituntut untuk mengendalikan hawa nafsu, hal inilah yang menjadi satu amalan penting mencapai Lailatul Qadar.

Bulan Ramadhan adalah bulan suci yang mana di dalam umat muslim diperintahkan memperbanyak amal ibadah.

Selain puasa, ibadah lainnya yakni shalat sunnah siang dan malam, tadarus Alquran, zikir, hingga sedekah hendaknya dimaksimalkan di sisa waktu bulan Ramadhan.

Baca juga: Jadwal Operasional Ekspedisi Libur Lebaran 2024: JNE, Shopee, J&T, SiCepat, Paketmu Sudah Sampai?

Baca juga: Buya Yahya Urai Amalan 10 Hari Terakhir Ramadhan, Anjurkan Itikaf Sesuai Contoh Nabi SAW

Ada satu malam yang didambakan seluruh umat Islam di dunia saat bulan suci, yakni Lailatul Qadar.

Ustadz Abdul Somad menerangkan umat Islam senantiasa menunaikan ibadah wajib dan memperbanyak ibadah sunnah lainnya.

"Siangnya shiyam, sebagaimana perintah di Surah Al-Baqarah, apa artinya? Tahan mata, telinga, otak, lidah, hati, tangan, dan kaki. Shiyam itu tetap beraktivitas namun tetap menundukkan pandangan dan kontrol lainnya," jelas Ustadz Abdul Somad dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Ustadz Menjawab.

Perintah shiyam atau puasa di Surat Al-Baqarah Ayat 183:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Yā ayyuhallażīna āmanụ kutiba 'alaikumuṣ-ṣiyāmu kamā kutiba 'alallażīna ming qablikum la'allakum tattaqụn

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Dalam berkegiatan sehari-hari, salah satu makna shiyam adalah hendaknya tidak membicarakan kekurangan orang lain yang berujung ghibah.

Selain shiyam atau puasa yang mana menahan hawa nafsu di siang hari, dilanjutkan memperbanyak kerjakan qiyam di malam hari.

Qiyamul lail adalah ibadah shalat malam, dimulai shalat maghrib, isya, qabliyah isya, Tarawih, Witir, tadarus Alquran. Setelah itu tidur, dan bangun kembali lanjutkan shalat Tahajud.

"Yang sudah Witir setelah Tarawih, tidak perlu Witir lagi setelah Tahajud. Setelah itu istighfar. Beramal dari awal Ramadhan hingga akhir Allah akan berikan Lailatul Qadar, Insya Allah," ujar Ustadz Abdul Somad.

Tanda orang yang mendapatkan Lailatul Qadar, tak spesifik diberitahu oleh Allah SWT. Hal ini agar umat muslim senantiasa terus berharap dan beribadah kepada Allah.

"Namun tanda yang dapat diketahui saat orang mendapat Lailatul Qadar adalah adanya perubahan diri menjadi lebih baik setelah bulan Ramadhan," pungkas Ustadz Abdul Somad.

Niat Puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta’ala.

Artinya: “Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala.”

Niat Sholat Tarawih

1. Niat Sholat Tarawih Sendiri

اُصَلّى سٌنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAT TARAAWIHI ROK’ATAINI LILLAHI TA’ALAA

Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta’alaa.

2. Niat Sholat Tarawih Berjamaah

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Usholli Sunnatat-taraawiihi rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa

Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat sebagai makmum (mengikut) karena Allah Ta’alaa.

3. Niat Sholat Tarawih sebagai imam

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII SUNNATAT-TARAAWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA

Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat sebagai imam karena Allah Ta’alaa.

(Banjarmasinpost.co.id)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved