Berita Banjarbaru
Dosen Teknik ULM Sebut Pemasangan ATCS Perlu Backup Khusus Saat Listrik Padam
ATCS merupakan salah satu instrumen dalam merekayasa lalu lintas bertujuan mengatur, mengelola dan mengurai kepadatan lalu lintas.
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Budi Arif Rahman Hakim
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pemasangan Area Traffic Control System (ATCS) pada kedua sisi Jalan Panglima Batur, Kota Banjarbaru mendapat tanggapan Dosen Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Dr Eng Akbar Rahman ST MT IAI.
Menurutnya, pemasangan Area Traffic Control System (ATCS) merupakan salah satu instrumen dalam merekayasa lalu lintas bertujuan mengatur, mengelola dan mengurai kepadatan lalu lintas.
Pentingnya tugas dan fungsi ATCS menyebabkan penempatannya tidak bisa sembarangan atau hanya berdasar keinginan, namun berdasar sebuah kajian cermat dan kebutuhan atas permasalahan lalu lintas disuatu lokasi atau titik.
“Maka dengan alasan itu, pemasangan ATCS di Jalan Panglima Batur dan Jalan A Yani Km 34,5 Banjarbaru harus sudah melalui kajian, dan bertujuan memecah kepadatan lalu lintas di kedua poros jalan utama ini,” ujarnya.
Dikatakan Akbar, keunggulan ATCS adalah pemantauan langsung lalu lintas dari jarak jauh, termasuk kemampuan pengaturan trafik secara langsung.
Meskipun demikian, tetap ada kekurangannya jika terjadi pemadaman listrik, hal ini bisa sedikit terganggu, baik di stasion kontrol ataupun di trafic light.
“Nah, ini yang perlu dilakukan backup khusus untuk mengurangi kendala yang mungkin terjadi.
Jadi uji efektivitas akan dilihat nanti setelah digunakan. Jika terjadi kendala, maka dapat secepatnya dilakukan evaluasi untuk mengurangi dampak dan tetap memberikan kenyamanan dalam berlalu lintas, yaitu terhindar dari kemacetan,” tuturnya.
Menurut Akbar, kalau tujuannya untuk mengatasi dan mengurai kemacetan, maka ini diperlukan. Tentu berdasarkan kajian yang sudah dilakukan, maka kemudian menjadi dasar dalam penempatan ATCS di jalan tersebut.
Dibeberkannya, selain ATCS, beberapa hal juga perlu dilakukan untuk mengatasi kemacetan di Banjarbaru, yakni melakukan rekayasa lalu lintas, dengan membagi arus, agar tidak menumpuk pada satu titik dan sistem buka tutup jalur.
Selain itu pelu juga dilakukan peningkatan kapasistas jalan, dengan menambah infrastruktur jalan perkotaan, atau dari jalan eksisting dibuat menjadi satu arah.
Selanjutnya sistem buka tutup jalur juga bisa dilakukan, pada saat jam sibuk di sejumlah titik rawan kemacetan. (mel)
Kota Banjarbaru
Pemko Banjarbaru
Dishub Banjarbaru
Dinas PUPR Banjarbaru
ATCS
Jalan Panglima Batur
Fakultas Teknik ULM
| Dapat Bantuan Kelas dan Toilet Baru, SDN 5 Guntung Manggis Banjarbaru Didatangi Mendikdasmen RI |
|
|---|
| Murid SDN Loktabat 5 Banjarbaru Dikabarkan Hendak Diculik, Raihan Sempat Dibawa Pria Misterius |
|
|---|
| Kebakaran di Bangkal Cempaka Banjarbaru, Api Terlihat Membumbung Tinggi |
|
|---|
| Sejumlah Pengendara Jatuh Tabrak Lubang, Warga Minta Perbaikan Jalan Sukamara Banjarbaru Dipercepat |
|
|---|
| Warga Rantau Bakula Kalsel Resah Rumah Retak Diduga Dampak Getaran Tambang, Ajukan 5 Tuntutan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Ketua-Program-Studi-Arsitektur-Fakultas-Teknik-ULM-Dr-Eng-Ar-Akbar-Rahman-rabu-31052023.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.