Euro 2024

Gianluca Scamacca Bisa Jadi Pahlawan Impian Timnas Italia di Euro 2024, Kejutan Riccardo Calafiori

Gianluca Scamacca bisa menjadi pahlawan impian Timnas Italia di Euro 2024, ada Kejutan Riccardo Calafiori jelang kontra Albania 15 Juni 2024

Editor: Aprianto
Twitter Gianluca Scamacc
Gianluca Scamacca bisa menjadi pahlawan impian Timnas Italia di Euro 2024, ada Kejutan Riccardo Calafiori jelang kontra Albania 15 Juni 2024 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ada banyak kekhawatiran mengenai kualitas skuad Italia asuhan Luciano Spalletti menjelang Euro 2024.

Namun Gianluca Scamacca berpeluang menjadi pahlawan yang dibutuhkan untuk membawa bangsa ke alam mimpi.

Gli Azzurri hanya tinggal beberapa hari lagi untuk memulai kampanye mereka di Kejuaraan Eropa di Jerman.

Dimana mereka akan menghadapi Grup B yang sangat sulit, melawan Spanyol, Kroasia, dan Albania.

Meskipun ada harapan yang sama di antara para pendukung.

Banyak penggemar Italia dengan cepat mengungkapkan kekhawatiran dan keraguan mereka mengenai peluang tim di turnamen tersebut.

Baca juga: Inter Milan Peringatkan AS Roma Soal Transfer Gelandang Top Timnas Italia, Juventus Bahkan Siaga 1

Baca juga: Jose Mourinho Kecam Timnas Italia di EURO 2024, Singgung Roma, Tottenham dan Timnas Portugal Juara

Dikutip dari Football Italia, Rabu (12/6/2024) Dengan skuad yang umumnya kekurangan bintang yang menonjol.

Dan memiliki pengalaman yang lebih sedikit dibandingkan banyak rival mereka di Jerman.

Di Kejuaraan Eropa , ada satu pemain yang punya alasan untuk dibuktikan dan pada akhirnya bisa menjadi sosok penentu bagi Azzurri, Scamacca.

Dengan sejarah kekurangan pencetak gol yang andal belakangan ini.

Penyerang Atalanta ini berpeluang mencatatkan dirinya dalam buku sejarah bangsa di Euro 2024.

* Bisakah Scamacca menjadi pahlawan?

Gianluca Scamacca dari Italia tampil pada pertandingan Persahabatan Internasional antara Italia dan Bosnia Herzegovina di Stadio Carlo Castellani pada 9 Juni 2024 di Empoli, Italia.

Scamacca mendapati dirinya berada di posisi yang aneh menjelang Kejuaraan Eropa.

Menjadi pemain nomor sembilan di Italia pada saat itu lebih merupakan kutukan daripada berkah.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved